Sebut Polisi Amerika 'Bodoh', Kombes Krishna Murti Disarankan Hati-hati Sampaikan Pendapat
Krishna Murti mengatakan, kepolisian Amerika Serikat lebih bodoh bila dibandingkan dengan kepolisian Republik Indonesia.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengamat militer Susaningtyas Nefo Handayani Kertapati menilai, pernyataan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Krishna Murti sebagai upaya membanggakan kinerja Polisi Republik Indonesia (Polri).
Menurut Nuning, sapaan akrab Susaningtyas, pernyataan Krishna sah dilakukan sebagai sebagai polisi.
"Memang jujur saja 'perang hutan' polisi dan tentara unggul," kata Nuning dalam pesat singkatnya, Jakarta, Minggu (15/5/2016).
Sebelumnya, Krishna Murti mengatakan, kepolisian Amerika Serikat lebih bodoh bila dibandingkan dengan kepolisian Republik Indonesia.
Sebab, kata dia, polisi Amerika disebut lebih banyak menggunakan teknologi dalam penanganan kasus yang terjadi.
Nuning menilai, sebaiknya Krishna tidak menggunakan kata "bodoh". Menurut dia, kata "bodoh" bersifat sensitif dan dapat menimbulkan kesalahan persepsi.
"Ya, yang terbaik sebagai perwira hati-hati dalam menyampaikan pendapat," ucap Nuning.
Menurut Nuning, pembaruan teknologi alutsista cukup penting mengingat adanya ekskalasi ancaman modern seperti kejahatan siber.
Lutfy Mairizal Putra/Kompas.com