Sopir Sekretaris MA Menghilang Sejak Kasus Suap Panitera PN Jakpus Mencuat
Pagar tersebut dilapisi fiber hitam, sehingga sulit melihat ke halaman rumah dari samping jalan.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Rumah dua lantai dengan pagar hitam setinggi dua meter di jalan Taman Bendungan Jatiluhur 1 nomor 9, Tanah Abang, Jakarta Pusat saban hari selalu tertutup rapat.
Pagar tersebut dilapisi fiber hitam, sehingga sulit melihat ke halaman rumah dari samping jalan.
Rumah bercat putih dengan empat jendela cokelat dibagian depan itu merupakan tempat tinggal Royani, sopir sekretaris MA, Nurhadi. Royani menghilang sejak kasus suap panitera PN Jakarta Pusat, Edy Nasution mencuat.
Ketua RT 7/2 jalan Taman Bendungan Jatiluhur 1, Budi Ar Siregar mengatakan sudah sejak lama tetangganya tersebut tidak terlihat di rumah nya. Biasanya menurut Budi, Royani selalu tampak ketika hendak pergi dan pulang kerja.
"Biasanya selalu kelihatan, pergi kerja jam setengah delapan pagi dan pulang jam sembilan malam," katanya kepada Tribunnews, Selasa (24/5/2016).
Budi tidak tahu persis sejak kapan warganya tersebut menghilang. Hanya saja menurut Budi di rumah tersebut masih ditinggali pembantunya.
"Saya lupa sejak kapannya, tapi sudah lama," katanya.