Kivlan Zen Ingatkan soal PKI Gaya Baru
Partai Komunis Indonesia (PKI) memang sudah bubar, kadernya pun sudah tidak ada.
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Komunis Indonesia (PKI) memang sudah bubar, kadernya pun sudah tidak ada.
Namun, menurut Mayjend TNI (Purn) Kivlan Zen, bukan berarti simpatisannya sudah tidak ada.
Kivlan mengatakan saat ini ada sekelompok orang yang mengusung paham komunis, dan secara klandestin (diam-diam) berusaha membangkitkan gerakan komunisme Indonesia.
"Itu yang namanya komunisme gaya baru," ujarnya dalam diskusi soal komunis, di kantor Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Indonesia (FKPPI), Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (25/5/2016).
Bahkan saat ini para pendukung komunis itu sudah menyusup ke berbagai lini.
Mulai dari aparat, anggota dewan hingga partai-partai besar.
Bahkan ada kepala daerah yang menyusupkan isu komunis melalui kebijakannya.
Namun menurut mantan Kepala Staf Kostrad TNI AD itu mereka belum sampai masuk ke tubuh TNI dan Polri.
Terbukti dari tindakan tegas TNI dan Polri terakhir terhadap atribut terkait komunisme.
"Mudah-mudahan tidak ada perubahan panglima TNI (atau) Kapolri yang pro pada mereka," jelasnya.
Ia mengimbau semua pihak, dari berbagai latar belakang yang percaya pada Pancasila, untuk merapatkan barisan.
Untuk menyiapkan diri, bila nanti para pendukung komunis di era moderen keluar dari persembunyiannya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.