TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - La Nyalla Mattalitti akan mengundurkan diri dari jabatan Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Hal itu dikatakan oleh Ketua komite Ad-hoc Reformasi PSSI, Agum Gumelar.

"Sebagai ketua umum PSSI dan sebagai wakil negara yang terkena kasus hukum, dia sudah menyampaikan kepada saya pernyataan pengunduran dirinya," ujar Agum kepada wartawan, di sela Simposium Nasional yang digelar di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Rabu (1/6/2016).

Namun hingga kini, setelah tersangka kasus korupsi dana hibah bantuan sosial Pemerintah Provinsi Jawa Timur itu ditangkap dan dipulangkan ke tanah air, belum ada surat resmi yang disampaikan La Nyalla, terkait pengunduran diri.

"Sampai saat ini, belum ada surat resmi yang ia berikan, hanya dia sudah bersedia untuk mengundurkan diri dari PSSI," ujarnya.

Namun hal itu tidak akan berdampak banyak bagi PSSI. Agum menyebut sampai saat ini roda organisasi PSSI sudah berjalan cukup normal dengan para pejabat sementaranya.

Para calon pengganti La Nyalla juga sudah mulai bermunculan. Namun Agum yang juga merupakan mantan Menteri Pemuda dan Olah Raga (Menpora) itu, belum mau membocorkan siapa saja kandidatnya, ia juga memastikan tidak ada namanya di daftar calon ketua.

"Kalau saya tidak akan lah mencalonkan, sudah terlalu tua," ujarnya.

Calon tersebut kata dia harus merupakan seseorang yang bisa membawa PSSI lebih maju, mengingat beberapa tahun belakangan PSSI dilanda konflik internal, lalu kepengurusannya dibekukan setelah berseteru dengan pemerintah.