Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pembangunan Tol Tak Selesaikan Kemacetan saat Mudik.

Bahkan hingga pagi ini kemacetan mengular masih terjadi. Yang terjadi saat ini hanyalah memindahkan kemacetan belaka.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Pembangunan Tol Tak Selesaikan Kemacetan saat Mudik.
TRIBUN JABAR/TRIBUN JABAR/Bukbis Candra Ismet Bey
Sejumlah kendaraan terjebak macet kibat rekayasa lalulintas Jalan Cagak, Nagreg, Kabupaten Bandung, Sabtu (2/7/3016). Kendaraan pemudik dari arah barat menuju timur yang menggunakan Jalur Selatan Jabar terus meningkat, dan Dishub Kota Bandung memprediksi puncak arus mudik di Nagreg terjadi pada Sabtu (2/7/2016) malam hingga Minggu (3/7/2016).TRIBUN JABAR/Bukbisj Candra Ismet Bey 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Selesainya beberapa ruas tol digadang-gadang bisa mengatasi kemacetan parah saat mudik Lebaran 2016 ternyata hal ini hanya impian kosong belaka.

Tulus Abadi, Ketua Pengurus Harian YLKI mengatakan sebagai buktinya Jakarta-Brebes ditempuh 24 jam, pada Sabtu-Minggu kemarin.

Bahkan hingga pagi ini kemacetan mengular masih terjadi. Yang terjadi saat ini hanyalah memindahkan kemacetan belaka.

Dulu kemacetan di ruas Cikampek dan Palikanci, sekarang berpindah ke Brebes Timur. Pemerintah dan kepolisian gagal mengantisipasi kemacetan saat mudik Lebaran, khususnya di ruas tol Brebes Timur.

Menurutnya ada beberapa faktor yang mesti diperhatikan yaitu

Kepolisian masih kurang progresif dalam melakukan rekayasa managemen lalu lintas, terutama di pusat kemacetan, seperti pintu exit Brebes Timur.

"Seharusnya pengelola tol dan kepolisian bisa memaksa pengguna tol untuk tidak keluar di exit Brebes Timur saja. Atau ruas tol Brebes Timur ditutup saja sampai kondisi lalin mencair," katanya.

Berita Rekomendasi

Kedua, Kemenhub seharusnya berani melakukan tindakan ekstrim, misalnya menggratiskan tarif tol untuk mencairkan kemacetan.

"Apalah gunanya tol Brebes Timur yang didesain untuk melancarkan arus barang dan manusia, tetapi justru berfungsi sebaliknya?," jelasnya

Ini namanya kemacetan berbayar! Dulu macet total di jalan Pantura, kita tidak bayar, karena jalan non tol. Sekarang kemacetan berpindah di tol: berbayar! Konsumen dirugikan dua kali. Dan akhirnya hanya pengelola tol yang diuntungkan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas