TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tersangka korupsi penerima suap dalam proyek pembangkit listrik tenaga mirohidro di Kabupaten Deiyai, Papua, Dewie Yasin Limpo terlihat mengikuti salat id pada hari raya Idul Fitri 1437 H di kompleks Rutan Klas IIA Pondok Bambu, Jakarta Timur.

Namun, ketika hendak ditanya apakah dirinya mendapatkan remisi, ia enggan memberikan tanggapan.

"Maaf ya, bukannya saya tidak mau diwawancara, tapi saya kan masih dalam masa tahanan," ujar Dewie, saat ditemui usai Salat Ied di Rutan Klas IIA Pondok Bambu, Jakarta Timur, Rabu (6/7/2016).

Dewie yang saat ditemui mengenakan mukena brokat berwarna hijau muda tersebut hanya mengucapkan maaf lahir dan batin.

"Mohon maaf lahir batin ya," katanya seraya berlalu.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Lapas Rutan Klas IIA Pondok Bambu Ika Yusanti membenarkan bahwa Dewie Yasin Limpo tidak bisa diwawancarai.

"Maaf, untuk Dewie Yasin Limpo, statusnya masih tahanan, jadi tidak bisa diwawancarai," kata Ika.

Menurutnya, saat ini mantan anggota DPR fraksi Hanura tersebut sedang mempersiapkan proses peradilan.

"Ibu Dewie Yasin Limpo keadaannya sehat, masih proses peradilan, proses banding ya, dan sedang mempersiapkan untuk proses peradilan," katanya.