Arus Balik, Tol Cikarang Utama Bakal Digratiskan
Kondisi antrian di GT Cikarang Utama pada Sabtu malam masih relatif dengan panjang antrean kendaraan berkisar 300 meter.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Adiatmaputra Fajar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono memantau langsung kondisi lalu lintas arus balik mudik di Gerbang Tol Cikarang Utama.
Usai memantau Menteri Basuki berharap tidak ada kemacetan yang parah. Karena untuk arus balik sangat berbeda dengan arus mudik.
Menurut Basuki arus mudikkendaraan dari jalan tol dengan daya tampung yang lebih besar masuk ke jalan nasional yang lebih kecil daya tampungnya. Sedangkan untuk arus balik yang terjadi sebaliknya.
Sebagai langkah antisipasi puncak arus balik yang diprediksi terjadi pada hari Sabtu Malam dan Minggu, apabila kepadatan terjadi di Gerbang Tol Cikarang Utama hingga 5 Km, maka gerbang tol tersebut akan digratiskan.
Meskipun akan digratiskan, namun pengguna tetap menyerahkan kartu tol di gerbang tol.
"Kalau sampai 5 kilometer stuck akan kita bebaskan (gratis). Saya akan monitor terus. Namun kalau masih jalan pelan itu wajar kecuali sudah stuck," ujar Basuki, Minggu (10/7/2016).
Kondisi antrian di GT Cikarang Utama pada Sabtu malam masih relatif dengan panjang antrean kendaraan berkisar 300 meter.
Disamping itu juga dilakukan beberapa langkah lain untuk mengurai kepadatan, khususnya di Tol Jakarta Cikampek seperti Contraflow , jemput transaksi, pengalihan arus dan penambahan gardu tol.
"Untuk kelancaran dan kenyamanan transportasi semua harus bekerjasama baik itu Kementerian PUPR, Kementerian Perhubungan, Kementerian Kesehatan dan Kepolisian," kata Basuki.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.