Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ketua KSPI Minta Menaker Diganti

Sahid mengungkapkan harusnya (Kemenaker) tidak boleh diam saja dengan permasalahan penyanderaan ABK

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Ketua KSPI Minta Menaker Diganti
ist
Hanif Dhakiri 

Laporan wartawan Tribunnews.com Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS, JAKARTA - Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal mengatakan pemerintah gagal dalam permasalahan penyanderaan Anak Buah Kapal (ABK) Warga Negara Indonesia yang terjadi di Filipina.

Sahid mengungkapkan harusnya Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) tidak boleh diam saja dengan permasalahan penyanderaan ABK di Filipina.

"Kemenaker tidak boleh diam saja, seakan-akan tidak berbuat apa-apa," ungkapnya saat konferensi pers di Gedung Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta, Rabu (13/7/2016).

Said mengatakan seharusnya Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri turun tangan dalam dalam masalah ini, karena ABK juga Buruh.

"Menteri tenaga kerja harusnya turun tangan dalan penyandraan ABK, karena ABK adalah buruh," katanya.

Lebih lanjut, said mengungkapkan seharusnya menteri ketenagakerjan diresafel saja karena dinilai gagal dalam melindungi buruh.

Berita Rekomendasi

"Kalau bisa, kita minta Kemenaker di resafel saja," tandasnya.

Said mengatakan Kemenaker gagal mengatasi masalah penculikan buruh ABK di Filipina.

Sebelumnya, Kelompok Abu Sayyaf melakukan penculikan terhadap tiga orang warga negara Indonesia di perairan wilayah Felda Sahabat, Lahat Datu, Malaysia, Sabtu (9/7/2016).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas