Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Syarief Hasan Tegaskan Kasus Ramadhan Pohan Tak Terkait Partai Demokrat

Apalagi, kata Syarief, kasus tersebut terkait Pemilihan Walikota Medan. Menurutnya, hal tersebut merupakan urusan pribadi.

Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Syarief Hasan Tegaskan Kasus Ramadhan Pohan Tak Terkait Partai Demokrat
Dokumentasi Tribun Medan
Ramadhan Pohan (batik biru) saat diperiksa polisi. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Demokrat Syarief Hassan menegaskan kasus yang melilit Ramadhan Pohan merupakan persoalan pribadi.

Pohan dikabarkan menjadi tersangka dalam perkara kasus dugaan penipuan uang sebesar Rp 24 miliar.

"Silakan penegak hukum proses sesuai prosedur, secara pofesional dan transparan. Tak ada kaitan dengan Partai Demokrat," kata Syarief ketika dikonfirmasi, Rabu (20/7/2016).

Apalagi, kata Syarief, kasus tersebut terkait Pemilihan Walikota Medan. Menurutnya, hal tersebut merupakan urusan pribadi.

"Semua harus tunduk pada hukum. Ini tindakan pribadi dan tidak ada kaitannya dengan Demokrat," imbuh Anggota Komisi I DPR itu.

Sebelumnya diberitakan, Mantan calon Wali Kota Medan, Ramadhan Pohan, dijemput paksa petugas Ditreskrimum Polda Sumut dari rumahnya di Jakarta, Selasa (19/7/2016).

Berita Rekomendasi

Wakil Sekjen DPP Partai Demokrat ini menjadi tersangka dalam perkara kasus dugaan penipuan uang sebesar Rp 24 miliar, yang dipinjamnya dari para simpatisan, saat mencalonkan diri jadi Wali Kota Medan, tahun lalu.

Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Rina Sari Ginting, ketika dikonfirmasi, membenarkan kabar mantan anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat itu ditangkap

Informasi yang dikumpulkan, Ramadhan Pohan meminjam uang dari sejumlah rekan dan simpatisannya untuk biaya kampanye Namun, sampai waktu yang dijanjikan,Ramadhan Pohan tak kunjung mengembalikan uang tersebut.

Bahkan, setiap ditelepon oleh peminjam uang, ponselnya tidak aktif dan bila kebetulan bertemu, Ramadhan selalu memberikan alasan macam-macam.

Merasa ditipu, para korban membuat pengaduan ke Polda Sumut.Hingga akhirnya, Ramadhan Pohan ditangkap.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas