Golkar Yakin Tak Ada Gejolak dari Partai Politik Setelah Reshuffle Kabinet
Partai Golkar yakin tidak ada gejolak dalam tubuh partai-partai pendukung pemerintah.
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Golkar yakin tidak ada gejolak dalam tubuh partai-partai pendukung pemerintah.
Meskipun Presiden Joko Widodo merombak kabinet dengan memasukkan sejumlah kader parpol di kursi menteri.
"Kita ingin bangun bangsa ini secara bersama-sama, kebetulan Golkar di percaya di situ tentu ya kita jalankan, kalau partai lain tidak apa-apa yang penting kita lihat kedepan membawa maju bangsa ini, saya yakin tidak ada gejolak," kata Ketua Korbid Golkar Zainuddin Amali di arena Rapimnas Golkar, JCC, Jakarta, Rabu (28/7/2016).
Amali mengatakan pihaknya sejak awal mendukung pemerintah tanpa syarat.
Golkar juga tak mempermasalahkan bila tidak ada kadernya yang duduk di kursi kabinet. Oleh karenanya, Amali mengapresiasi keputusan Presiden Jokowi yang mempercayakan kursi menteri diduduki kader Golkar.
"Kita lihat yang dirombak ini di bidang ekonomi kualifikasi itu yang dibutuhkan sehingga ada Airlangga," tuturnya.
Ia menilai sosok Airlangga memiliki kualifikasi di bidang ekonomi. Airlangga pernah menjabat sebagai Ketua Komisi VI yang membidangi industri selama lima tahun.
"Kemudian bapaknya pernah menjadi menteri perindustrian, yang konon katanya menanamkan dasar-dasar perindusrian, kemudian Airlangga sendiri di bidang pengusaha bukan orang asing, sangat di kenal, saya kira dia mampu, tidak membutuhkan waktu lama untuk menyesuaikan diri," kata Anggota Komisi I DPR itu.
Amali mengatakan Golkar memiliki banyak kader yang mumpuni untuk duduk di kursi menteri. Golkar, katanya, siap bila pemerintah membutuhkan kader partai berlambang pohon beringin itu.
"Jadi Golkar mempuyai kader yang banyak, sehingga kita mau butuh apa ada di segala sektor, sesuai yang dibutuhkan," tuturnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.