Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) berkunjung ke rumah duka mantan Menteri Koperasi dan UKM pada era Kabinet Reformasi Pembangunan Adi Sasono. Jusuf Kalla datang sekitar 10.15 WIB di kediaman Adi di di Jalan Swakarya Bawah no 1 Komplek DDN Pondok Labu, Jakarta Selatan.

Ia disambut keluarga Adi serta pakar pendidikan Arief Rachman yang mengantarnya memasuki rumah duka. Tak lama kemudian Ketua Umum PPP Romahurmuziy juga hadir di rumah duka.

Jusuf Kalla lalu mendoakan jenazah Adi Sasono. Tampak Ketua DPD Irman Gusman, Ketum PPP Romahurmuziy serta pihak keluarga turut mendampingi JK.

Diketahui, Adi meninggal karena penyakit lever yang sudah diderita sejak lama.

Adi Sasono lahir di Pekalongan, Jawa Tengah, 16 Februari 1943 (umur 73 tahun) adalah mantan Menteri Koperasi dan UKM pada era Kabinet Reformasi Pembangunan.

Ia dikenal sebagai tokoh LSM dan berbagai aktivitas kemasyarakatan lainnya.Selain itu ia juga merupakan tokoh Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Ikatan Pers Mahasiswa Indonesia (IPMI), Pelajar Islam Indonesia (PII) dan ICMI dengan pernah menjadi Sekretaris Umum pada tahun 1990-an.

Selain itu ia juga mendirikan Partai Merdeka yang menjadi peserta Pemilu 2004 di Indonesia. Sebelumnya, ia juga dikenal sebagai tokoh Dewan koperasi Indonesia (DEKOPIN).

Adi sasono pada saat itu menjadi menteri koperasi dan usaha kecil dicap dari salah satu media di luar negeri sebagai "Indonesia the most dangerous man", namun pada article Los Angles Times - Washington (dicukil dari the tufts daily, March 3, 1999), ia menyangkal "I've tried to convince them that I'm not dangerous at all".