Arcandra Tidak Tegas Potong Anggaran Energi Terbarukan
Namun saat ada perintah dari Menteri Keuangan Sri Mulyani untuk memotong anggaran, Arcandra belum bersikap tegas untuk sektor Energi Baru Terbarukan
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan WartawanTribunnews Adiatmaputra Fajar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Arcandra Tahar menjabat sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral selama 20 hari.
Namun saat ada perintah dari Menteri Keuangan Sri Mulyani untuk memotong anggaran, Arcandra belum bersikap tegas untuk sektor Energi Baru Terbarukan (EBT).
"Pak Arcandra tidak spesifik harus potong berapa berapa, lebih kepada self blocking," ujar Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi Rida Mulyana, Jakarta, Minggu(21/8/2016).
Rida mengaku belum ada surat resmi dari Kementerian Keuangan untuk memangkas anggaran.
Kendati demikian melalui sdiang kabinet sudah jelas bahwa semua Kementerian dan Lembaga harus efisien menggunakan anggaran.
"Kami diminta untuk lebih berhemat. jadi istilahnya bukan pemotongan anggaran namun penghematan anggaran," kata Rida.
Rida pun tetap akan melakukan pengurangan anggaran. Hal itu untuk membuktikan kekompakan pemerintah demi postur APBN yang sehat.
"Kalau tidak dilakukan saat ini maka akan tinggalkan masalah," papar Rida.
