Video Testimoni Freddy Budiman Sudah Dibuka, Ini Pengakuannya
Jenderal bintang dua ini menjelaskan video tersebut adalah video saat terakhir Freddy mau dieksekusi.
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Boy Rafli Amar menegaskan video yang ramai diperbincangkan banyak pihak, yang dibuat langsung oleh Freddy tidak ada kaitannya dengan pertemuan Freddy dan Haris di Lapas Batu, Nusakambangan pada 2014 silam.
"Saya tegaskan video itu bukan berkaitan pertemuan tahun 2014. Soal testimoni Freddy ke Haris tahun 2014 tidak ada rekaman apapun," ucapnya, Jumat (25/8/2016).
Jenderal bintang dua ini menjelaskan video tersebut adalah video saat terakhir Freddy mau dieksekusi.
"Video itu dibuat saat Freddy mau dieksekusi, bukan video testimoni pada 2014. Saat itu pertemuan Freddy dengan Haris tidak ada alat perekam," tambahnya.
Sebelumnya, Irwasum Polri, Komjen dwi Priyatno menuturkan berdasarkan informasi, testimoni dalam bideo itu tidak terlalu banyak membantu untuk mengungkap kebenaran "nyanyian" Freddy yang disampaikan ke Haris Azhar dan kini tersebar luas.
Dalam testimoni itu, gembong narkoba yang sudah dimakamkan di Surabaya ini mengaku ia menyesali perbuatannya dalam berbisnis barang haram.
"Kontennya tidak banyak, hanya dia menyesal, informasinya seperti itu. Tapi nanti kalau sudah ada videonya kita nonton sama-sama, kami selalu terbuka," terang Dwi.