Zulkifli Hasan bilang Kader PAN Harus Terapkan Politik Sejuk dan Tanpa Gaduh
Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan melantik 120 pengurus DPW dan DPD Se-Nusa Tenggara Barat.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, MATARAM - Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan melantik 120 pengurus DPW dan DPD Se-Nusa Tenggara Barat.
Zulkifli Hasan berpesan kepada seluruh kader PAN, terutama yang baru saja dilantik untuk senantiasa melaksanakan kerja politik dengan maksimal.
Datangi rakyat untuk serap aspirasinya. Selain itu, Zulkifli juga mengingatkan agar seluruh kader partainya untuk mendukung semua program pemerintah yang pro rakyat.
"Mari kita kerjasama. Kita dukung pemerintah. Kebijakan-kebijakan yang pro rakyat harus kita dukung. Jangan menghambat. Dukung program gubernur dan bupati terpilih," ungkap Zulkifli Hasan di Hotel Lombok Raya, Lombok, NTB, Jumat (26/8/2016).
Ikut mendampingi Zulkifli, Waketum PAN yang juga Ketua Fraksi PAN DPR RI Mulfachri Harahap, Sekjen PAN Eddy Soeparno, Ketua DPP PAN, Yandri Susanto, Dessy Ratnasari dan Ketua DPW PAN NTB Muazzin Akbar. Acara ini juga dihadiri oleh Wagub NTB yang juga Ketua DPD NasDem Muhammad Amin dan para kepala daerah.
Zulkifli Hasan menyampaikan jika ada kebijakan atau program yang kurang sesuai dan tidak menguntungkan rakyat, maka kader haruslah mengingatkan. Namun dengan cara yang santun dan baik.
Sebab PAN menganut politik sejuk dan tidak gaduh. Sehingga jangan sampai menimbulkan kegaduhan karena itu hanya akan merugikan rakyat.
"Sampaikan dengan cara baik. Datangi bupati, walikota dan gubernur dengan santun penuh tata krama. Intinya, kita ingin pemerintahan sukses dan membawa kesejahteraan. Sehingga rakyat yang diuntungkan. Jangan sampai kita gaduh dan berkelahi merugikan rakyat," lanjutnya.
"Musyawarah mufakat dan saling melengkapi harus dijunjung tinggi satu sama lain," kata Zulkifli.
Terakhir, ia berpesan agar Ketua DPW dan DPD untuk memberi ruang bagi anggotanya berkreasi sehingga dapat kerja dengan maksimal.
"Yang penting jangan diberi 'tambahan tugas. Saudara-saudara paham maksud saya," tuturnya.