TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Peringatan bagi kelompok teroris atau gerakan pengacau yang hendak membuat ulah di Kota Kembang, Bandung.

Tim Kontra Teror Bravo (KTB) Satuan Bravo 90 Korpaskhas terus meningkatkan kemampuan mereka menghadapi berbagai aksi terorisme.

Salah satunya, kemampuan menghadapi aksi penyanderaan menggunakan kendaraan di jalanan.

Satbravo Korpaskhas menurunkan 30 siswa KTB guna menunjukkan kemampuan mereka menanggulangi aksi teror macam itu di Bandung, Senin (5/9/2016).

Hanya dalam hitungan menit, tim KTB berhasil menuntaskan pembebasan sandera dan membekuk kelompok teroris.

Diskenariokan, bus Damri berpenumpang tujuan Bandara Husein Sastranegara dibajak oleh tujuh orang teroris yang mengancam akan melakukan peledakan di bandara bila keinginan mereka tidak dikabulkan.

30 Siswa Kontra Teror Bravo (KTB) menunjukkan kemampuannya di Bandung. Sumber gambar: Penlanud HSN

Menurut rencana, Tim KTB akan melaksanakan latihan serupa di sejumlah tempat di Bandung, termasuk di mal dan perkantoran.

Hal ini dilaksanakan guna mendukung komitmen pemerintah dalam mencegah dan menanggulangi aksi terorisme di Tanah Air.

Danlanud Husein Sastranegara Kolonel Pnb Yuniarsa Aditya Permana menyaksikan langsung latihan Tim KTB Satbravo yang beraksi di gerbang wilayah lanudnya ini.