‎Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - ‎Bakal calon Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyambangi kawasan padat penduduk Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (18/10/2016).

Di tempat yang memiliki 1300 Kepala Keluarga Anies Baswedan berdialog dengan seratusan warga di kantor Sekretariat RW.

Dari dialog tersebut Anies mengaku banyak mendengar keluhan warga terutama mengenai tempat relokasi penggusuran.

Untuk diketahui sejumlah warga yang tinggal di pasar ikan atau kampung akuarium sebagian ada yang direlokasi ke Rusunawa Muara Baru, Jakarta Utara.

Keluhan tersebut salah satunya mengenai tempat relokasi yang tidak layak dan jauh dari sumber penghidupan serta jauh dari akses kesehatan dan pendidikan. ‎
‎
"Kita bertemu dengan para warga di Muara Baru mereka menyampaikan aspirasinya. Mereka menceritakan pengalaman-pengalaman yang menurut mereka tidak sesuai dengan yang dijanjikan, tidak sesuai dengan yang diharapkan," kata Anies Baswedan.

Selain itu Anies mengatakan warga juga memintanya untuk tidak sembarangan membuat janji. Warga sudah bosan dengan janji-janji yang kemudian tidak terpenuhi.

Oleh karenanya kepada warga Muara Baru, Anies Baswedan hanya mengatakan akan menempuh cara dialog apabila nanti diberi kesempatan untuk membenahi permasalahan di kawasan Muara Baru.

‎"Makanya saya katakan kepada mereka, konsep yang saya tawarkan adalah ketika ada masalah seperti penggusuran, kami ingin berdiskusi berdialog, cari solusi sama-sama," pungkas Anies Baswedan.