Fadli Zon: Dua Tahun Terakhir Masyarakat Sulit Dapatkan Pekerjaan
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu menyebut bahwa masyarakat mengeluh saat ia melontarkan pertanyaan terkait kondisi kehidupan saat ini.
Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon, memiliki cara tersendiri dalam menangkap aspirasi masyarakat.
Dalam kesempatan berkunjung ke berbagai daerah di Indonesia, dia selalu menyempatkan diri berdialog dengan warga setempat.
Ada dua pertanyaan yang selalu ia lontarkan kepada masyarakat daerah saat bertatap muka secara langsung.
Pertanyaan tersebut terkait kondisi negara ini sejak dipimpin oleh Presiden Joko Widodo.
"Saya kalau jalan ke daerah selalu menanyakan dua hal kepada masyarakat, baik di dapil atau provinsi lainnya. Pertanyaan pertama adalah apakah hidup masyarakat semakin mudah selama dua tahun ini?" kata Fadli Zon di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (20/10/2016).
Baca: Fadli Zon: Jokowi Terlihat One Man Show, JK Ban Serep Saja
Baca: Fadli Zon: Jokowi-JK Belum Realisasikan Janji-janji Saat Kampanye
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu menyebut bahwa masyarakat mengeluh saat ia melontarkan pertanyaan terkait kondisi kehidupan saat ini.
Dikatakannya, masyarakat merasakan bahwa kondisi kehidupan selama dua tahun terakhir lebih sulit.
"Saya tanya langsung ke masyarakat, tidak pakai survei. Langsung tatap muka. Kadang ada 600 orang, 1.000 orang, atau 10 orang dalam setiap kali pertemuan," tutur Fadli Zon.
Pertanyaan kedua yang selalu ia tanyakan kepada masyarakat adalah terkait lapangan pekerjaan.
Dikatakannya, masyarakat mengeluh karena saat ini sulit dalam mencari pekerjaan di tengah kondisi ekonomi yang tidak baik.
"Pertanyaan berikutnya yang saya tanyakan adalah, apakah mencari pekerjaan sekarang mudah? Mereka jawab sulit. Tidak ada lapangan pekerjaan baru yang dikeluhkan masyarakat," ujar Fadli Zon.