Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurmulia Rekso Purnomo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla yakin pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2017 tidak akan diwarnai konflik.

Hal tersebut mengacu dari pengalaman Pilkada Serentak sebelumnya.

"Sejak pelaksanaan pilkada serentak tahun lalu, itu selama masa kampanye itu tenang-tenang saja," ujar Jusuf Kalla kepada wartawan di kantor Wakil Presiden RI. Jakarta Pusat, Jumat (28/10/2016).

Bedanya pelaksanaan pilkada serentak dengan Pilkada-Pilkada sebelumnya, pada perhelatan kali ini kandidat tidak boleh melakukan pengerahan masa.

Sehingga dengan sistem sekarang yang bisa dilakukan antara lain menggelar kampanye dari pintu ke pintu ataupun debat terbuka.

"Biasanya bentrok itu ada (pada saat) pengerahan masa," ujarnya.

Sehingga saat ini kalaupun ada konflik antar kandidat, konflik tersebut tidak terjadi secara fisik antar pendukung.

Akan tetapi terjadinya di media massa dengan cara saling membalas pernyataan.

"Biasanya kerasnya di media, tapi persaingan fisik di lapangan, insyAllah tidak terjadi," katanya.