Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mantan Waka BIN: Saatnya Menggelorakan Ideologi Negara

Aksi 4 November lalu, dinilai mantan Wakil kepala Badan Intelijen Negara (BIN), As'ad Said Ali merupakan momentum yang tepat bagi Presiden RI membangu

zoom-in Mantan Waka BIN: Saatnya Menggelorakan Ideologi Negara
Harian Warta Kota/henry lopulalan
MEYONGSONG SATU ABAT NU - Mantan Wakil Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) yang juga warga NU Asad Said Ali ketika silaturahim bersama sesepuh Nahdlatul Ulama di Kementerian Petahanan, Jalan Medan Merdeka Barat, Senin(6/6/2016). n Selain buka puasa bersama silaturahim ini juga bagian dari acara menyongsong satu abat PBNU di tanah air.----Warta Kota/henry lopulalan 

Laporan Wartawan TRIBUNnews.com, Nurmulia Rekso Purnomo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aksi 4 November lalu, dinilai mantan Wakil kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Asad Said Ali merupakan momentum yang tepat bagi Presiden RI membangun ideologi masyarakat. 

Presiden, menurutnya seharusnya tidak hanya fokus ke pembangunan infrastruktur semata. 

"Kita harus menggelorakan kembali ideologi negara," ujar As'ad Said Ali kepada wartawan, di Gedung Bidakara, Jakarta Selatan.

Tanpa ideologi yang kuat di masyarakat, segala yang dibangun pemerintah bisa saja hilang dengan sekejap apabila pecah konflik horizontal.

Menurutnya tanpa ideologi yang mengakar di dalam hati setiap warga negara, bisa saja suatu hari nanti Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) akan runtuh.

"Kita harus kembali ke jati diri bangsa, ideologi bangsa, pembangunan ahir batin, dan bukan hanya simbol-simbol saja," katanya.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas