Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mendagri: Banyak Ormas yang Mengaku Pancasila, Tapi Perilakunya Beda

"Sekarang yang kita ketahui ada tokoh ormas yang terang-terangan anti-Pancasila, tapi kita nggak bisa membatalkan (ormas itu)," kata Mendagri.

Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Mendagri: Banyak Ormas yang Mengaku Pancasila, Tapi Perilakunya Beda
Repro/Kompas TV
Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo menjawab pertanyaan wartawan usai memberikan pengarahan dalam acara Rakernis Fungsi Intelkam TA 2016 di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (21/11/2016). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menyebut banyak ormas (organisasi kemasyarakata)  terdaftar karena prosesnya sangat mudah melalui sistem online.

Namun begitu, tidak sedikit pula dari ormas-ormas tersebut yang meskipun mengaku berasaskan Pancasila namun dalam kegiatan dan perilakunya tidak mencerminkan Pancasila.

"Izinnya bisa cukup online. Semua ormas mengakunya asasnya Pancasila, tapi dalam praktiknya dan ucapannya tidak," jelas Tjahjo saat ditemui di Balai Kartini, Jakarta, Kamis (1/12/2016).

Baca: 250 Ribu Ormas Akan Ditertibkan

Dia menjelaskan hal-hal seperti itu yang kemudian pemerintah mempunyai renacana untuk membatalkan organisasi masyarakat yang melawan lambang negara melalui revisi UU Ormas.

Tjahjo juga mengaku tidak mudah bagi pemerintah untuk secara serta merta membubarkan sebuah ormas karena negara membutuhkan waktu yang panjang dalam melakukan proses tersebut.

"Sekarang yang kita ketahui ada tokoh ormas yang terang-terangan anti-Pancasila, tapi kita nggak bisa membatalkan (ormas itu)," lanjutnya.

"Nah saya kira kami makanya siapkan segera dengan Menkumham revisi UU ormas ini," kata Tjahjo.

BERITA REKOMENDASI
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas