Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kaji Lokasi Sidang, Politikus PKS Minta Kapolri Jangan Dramatisir Kasus Ahok

Politikus PKS itu meminta aparat konsisten melakukan penjagaan di PN Jakarta Pusat.

Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Kaji Lokasi Sidang, Politikus PKS Minta Kapolri Jangan Dramatisir Kasus Ahok
Ferdinand Waskita/Tribunnews.com
Nasir Djamil 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian masih mengkaji lokasi persidangan Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

Hal itupun mendapatkan tanggapan dari Anggota Komisi III DPR Nasir Djamil.

"Menurut saya jangan didramatisir seolah-olah membahayakan dan sebagainya, harus diberitahukan kepada khalayak kami siap, dengan argumentasi kami, rakyat diminta mempercayakan kepada institusi penegak hukum," kata Nasir di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (6/12/2016).

Politikus PKS itu meminta aparat konsisten melakukan penjagaan di PN Jakarta Pusat.

Setelah, sidang Ahok dipindah dari PN Jakarta Utara karena sedang direnovasi.

"Jaga pengadilan, ruangan dijaga, didalam dijaga tak boleh orang melakukan pelecehan terhadap pengadilan dan majelis hakim, polisi harus jaga kewibawaan majelis hakim dan pengadilan," kata Nasir.

Nasir mengatakan poliai sudah mampu melakukan penjagaan saat Aksi Bela Islam III. Sehingga, ia yakin aparat juga mampu menjaga persidangan Ahok di PN Jakarta Pusat.

Berita Rekomendasi

Nasir khawatir adanya kecurigaan bila lokasi sidang dipindah.

"Harapan kami jangan ada kecurigaan karena sejak awal meninbulkan pro-kontra, kalau dipindahkan ada apa, menyangkut keamanan atau apa," kata Nasir.

Nasir mengaku sejak awal telah meminta Ahok ditahan.

Namun, penahan tak terkait penghilangan barang bukti atau mengulangi perbuatan tersebut. Melainkan untuk pengamanan Ahok.

"Sehingga sejak awal ditahan proses penjemputan diatur dan mengawal. Kalau tidak dikawal, dari rumah menuju oengadilan beresiko, kemudian pengadilan dikawal banyak anggaran," kata Nasir.

Sebelumnya,  Kapolri Jenderal Tito Karnavian menjelaskan bahwa pihaknya akan carikan tempat untuk pelaksanaan sidang tersangka dugaan penistaan agama Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

"Iya kami akan carikan tempat yang lebih aman. Jauh dari sentra ekonomi dan lain-lain," jelasnya saat ditemui di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (6/12/2016).

Diketahui bahwa sidang Ahok akan dimulai pada Selasa (13/12/2016) mendatang.

Mengenai tempat persidangan akan dilakukan di Pengadilan Negeri Jakarta Utara yang berada di Jalan Gajah Mada.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas