Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gempa di Aceh Mirip Gempa Yogyakarta 2006 Silam

"Pidie Jaya hampir mirip gempa di Jogja 27 Mei 2006 terjadi didaratan kedalaman sama 15 km. Gerakannya hampir sama sesar mendatar,"

Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Gempa di Aceh Mirip Gempa Yogyakarta 2006 Silam
SERAMBI INDONESIA/IDRIS ISMAIL
Warga bersama petugas berusaha mengevakuasi warga yang tertimbun reruntuhan ruko di kawasan Gampong Keudee, Kecamatan Trienggadeng, Pidie Jaya, Rabu (7/12/2016). Gempa dengan kekuatan 6,4 Skala Richter menerjang Aceh, namun menurut informasi BMKG tidak akan mengakibatkan tsunami. SERAMBI INDONESIA/IDRIS ISMAIL 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho menyebutkan gempa yang terjadi di Aceh hampir sama dengan apa yang terjadi di Yogyakarta 2006 lalu.

Keduanya, kata Sutopo, mempunyai titik gempa yang sama di daratan dengan kedalaman 15 kilometer.

"Pidie Jaya hampir mirip gempa di Jogja 27 Mei 2006 terjadi didaratan kedalaman sama 15 km. Gerakannya hampir sama sesar mendatar," ujar Sutopo di Kantor BNPB, Jakarta, Kamis (8/12/2016).

Sutopo menerangkan perbedannya hanyalah gempa di Aceh terjadi selama 15 detik sedangkan di Yogyakarta mencapai 57 detik.
Sehingga, korban akibat gempa di Yogyakarta jauh lebih banyak.

Gempa Aceh, kata dia, berpusat di daratan dan berasal dari Sesar Samalanga Sipopok yang arahnya dari barat daya ke timur laut dan dinilai sangat aktif.

Gempa tersebut berkekuatan dengan intensitas 6 sampai 7 Skala MMI (Mercalli Modify Intensity).

Berita Rekomendasi

Dapat dipastikan, lanjut dia, bangunan yang tidak tahan gempa akan roboh dengan kerusakan yang cukup parah.

Terlebih, titik gempa tersebut hanya memiliki kedalaman 15 km di bawah daratan.

"Dengan mekanisme gempa mendatar di kedalaman 15 km. Maka memberikan dampak besar. Guncangan di Pidie Jaya dengan kondisi keras tadi maka bangunan yang tidak didesain tahan gempa akan roboh," urai Sutopo.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas