Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurmulia Rekso Purnomo

TRIBUNNEWS.COM, BALI - Rencanannya Bali Democracy Forum (BDF) tidak hanya akan digelar di Indonesia saja.

Forum tersebut menurut Menteri Luar Negri (Menlu) Retno Marsudi, akan digelar di negara lain yang juga sama representatifnya seperti Indonesia.

Kepada wartawan ia mengatakan bahwa salah satu negara yang tengah dijajaki untuk menggelar BDF adalah Tunisia.

Hal tersebut diungkapkannya di sela-sela kunjungannya menyambangi Pondok Pesantren (Ponpes) Bali Bina Insani, Tabanan, Bali, Jumat (9/12/2016).

"Dubes kita juga sudah bicara dengan pemerintah Tunisia, jadi kita akan matangkan konsepnya," katanya.

Renccana menggelar BDF chapter Tunisia juga sudah ia bicarakan langsung dengan Widad Bouchamaoui, pemenang nobel perdamaian asal Tunisia.

Pembicaraan dilakukan dalam pertemuan yang digelar di sela-sela pembukaan BDF IX, di Westin Resort, Nusa Dua, Bali, kemarin Kamis (8/12/2016).

Tunisia adalah negara pertama yang mengalami fenomena Arab Spring pada 2011 lalu.

Hingga kini masih terus memperkokoh demokrasi mereka.

Menurut Retno Marsudi, Widad Bouchamaoui menganggap Indonesia telah menjalankan demokrasi yang ideal.

"Indonesia adalah salah satu negara yang di lihat dan mereka sangat ingin belajar dari Indoensia mengenai proses demokrasi yang ada di Indonesia," ujarnya.