Jumlah Penumpang Kereta Liburan Natal dan Tahun Baru Naik
Jumlah penumpang kereta api pada perayaan Natal tahun 2016 ini jauh lebih tinggi dibandingkan tahun 2015 lalu.
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Wartawan TRIBUNnews.com, Nurmulia Rekso Purnomo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA --- Jumlah penumpang kereta api pada perayaan Natal tahun 2016 ini jauh lebih tinggi dibandingkan tahun 2015 lalu.
Direktur PT. Kereta Api Indonesia (KAI), Edi Sukmoro, mengatakan dala dua hari terakhir tercatat ada 261.312 penumpang yang diangkut, atau meningkat dibandingkan tahun lalu yang mencapai 258.508 penumpang.
"Itu terjadi di semua daerah, paling banyak sih di ke arah Jawa (Barat, Tengah dan Timur)," ujarnya kepada wartawan di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (25/12/2016).
Penambahan penumpang tersebut juga disebabkan oleh penambahan perjalanan dari PT. KAI untuk tujuan-tujuan tertentu. Kata dia dengan sistem satu orang satu kursi, peningkatan jumlah penumpang tidak mungkin terjadi bila jumlah perjalanan tidak ditambah.
"Jadi semua penumpang pasti dapat bangku,"terangnya.
Salah satu kota tujuan yang jumah penumpangnya meningkat adalah tujuan Bandung. Oleh karena itu dari yang biasanya untuk menghubungkan Jakarta - Bandung hanya ada 16 perjalanan, PT. KAI menambah 6 perjalanan lagi.
Edi Sukmoro tidak menampik lonjakan itu antara lain disebabkan rusaknya jembatan Cisomang, Purwakarta, yang merupakan bagian dari akses jalan Jakarta - Bandung.
Untuk mengakses tiket dari perjalanan kerta termasuk kerta tambahan, Edi Sukmoro mengatakan masyarakat bisa mengaksesnya melalui sejumlah fasilitas yang ada.
Mulai dari pembelian melalui ritel yang bekerjasama dengan PT. KAI, pembelian melalui aplikasi, pembelian via dunia maya hingga mendatangi langsung stasiun.
Persiapan PT. KAI untuk mengantisipasi lonjakan jumlah penumpang itu akan dilakukan hingga musli libur Natal - Tahun Baru 2017 selesai.
Edi Sukmoro mengatakan PT. KAI menetapkan musim tersebut berakhir pada 8 Januari mendatang.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.