TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politisi PDI Perjuangan (PDIP) Adian Napitupulu menanggapi dugaan kepemilikan mobil Nissan Terrano bernomor polisi B 2124 ZO, yang diamankan kepolisian terkait unjuk rasa di kediaman Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Baca: Sebelum Rumah SBY Digeruduk, Menteri hingga Adian Napitupulu Hadiri Jambore Mahasiswa di Cibubur

"Ada pihak-pihak yang menuding bahwa mobil Terrano yang membawa nasi bungkus adalah milik saya. Mobil saya juga Terrano tapi pelat mobil saya bukan B2124 ZO, tetapi mobil Solo yaitu AD 1 AN," kata Adian dalam keterangan pers, di Jakarta, Selasa (7/2/2017).

Anggota komisi VII DPR RI itu menyarankan agar kepolisian tak perlu membuang waktu untuk mencari siapa pemilik mobil tersebut.

"Siapa yang masak nasi, siapa yang bungkus karena mengirimkan nasi untuk aksi yang tidak bertujuan makar bukanlah kejahatan," imbuhnya.

(Baca juga: Tak Hanya SBY, Inilah 3 Kicauan Prabowo yang Juga Fenomenal di Twitter)

Diketahui, salah seorang pengguna Twitter mengunggah foto data mobil yang diduga milik Adian tersebut yakni Nissan Terrano SGX dengan nomor polisi B 2124 ZO berwarna hitam menjadi viral.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono menegaskan, mobil tersebut bukan milik politikus PDIP Adian Napitupulu.

"Bukan (milik Adian)," ujarnya.

Di dalam mobil Nissan itu, ratusan nasi bungkus masih tersimpan di dalam mobil yang diamankan polisi dari lokasi demo di depan rumah SBY.

Terkait kepemilikan mobil, polisi sedang melakukan identifikasi lebih lanjut guna mengetahui motif unjuk rasa dilakukan.

"Jadi untuk nomor pelat dan mobil sedang diidentifikasi karena kemaren kita sudah lakukan pengecakan, yang bersangkutan sudah pindah lima tahun lalu. Itu ada di stnk namanya. Nanti kita telusuri," tegasnya. (Faizal Rapsanjani)