Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PDIP Mengaku Satu Putaran Ahok-Djarot Terkendala Masalah Teknis

PDI Perjuangan mengklaim pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat dapat memenangkan Pilkada DKI Jakarta dalam satu putaran. Namun

Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Samuel Febrianto
zoom-in PDIP Mengaku Satu Putaran Ahok-Djarot Terkendala Masalah Teknis
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kedua kanan) didampingi Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto (kanan), dan Pasangan Cagub Cawagub DKI Jakarta nomor urut 2 Basuki Tjahaja Purnama (kedua kiri), Djarot Saiful Hidayat (kiri) berfoto bersama usai memberikan keterangan kepada wartawan terkait hasil hitung cepat Pilkada DKI Jakarta di Kediaman Megawati Soekarnoputri, Kebagusan, Jakarta, Rabu (15/2/2017). Megawati Soekarnoputri menyampaikan apresiasi dan terimakasihnya untuk warga Jakarta yang telah memilih Pasangan Ahok-Djarot dan meminta para pendukung untuk tetap solid bila pilkada dilanjutkan ke putaran kedua. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  PDI Perjuangan mengklaim pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat dapat memenangkan Pilkada DKI Jakarta dalam satu putaran. Namun, hal itu terhambat sejumlah hal teknis.

"Ya kalau kita lihat kan dari antusiasme warga untuk memilih, kemudian juga pemetaan kami dari sosial media dan juga survei, dimana Pak Ahok- Pak Djarot trendnya naik keatas, dimana hari ini kita perkirakan paling tidak mencapai 51,8 persen," kata Hasto dikediaman Megawati, Kebagusan, Jakarta, Rabu (15/2/2017).

Namun, kata Hasto, terdapat kendala teknis. Contohnya, antusiasme warga yang tinggi tidak disertai dengan kesiapan manajemen penyelenggaraan pemilu yang baik. Hasto menuturkan adanya banyak pemilih yang tidak bisa menggunakan hak pilihnya di Pilkada DKI Jakarta.




"Kemudian ini jg persaingan ketat, tentu saja setiap calon menggunakan strategi terbaik pada putaran-putaran terakhir, dan juga kita menerima laporan, tapi masih kami cek, adanya pembagian sembako yang sangat masif yang dilakukan pasangan tertentu," ungkap Hasto.

Hasto pun menyampaikan apresiasi kepada rakyat yang telah menggunakan hak pilihnya kepada Ahok-Djarot. Menurut Hasto, kemenangan di Pilkada DKI patut dibanggakan ditengah gempuran yang luar biasa.

"Menginat pasangan Ahok-Djarot kan dikepung oleh kedua pasangan yang lain dan itu nyaris tidak pernah berhenti, tidak pernah mengenal jeda, nah karena itulah apa yang tercapai meskipun kami target satu putaran," tutur Hasto.

BERITA TERKAIT
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas