Ketua MPR: Jangan Tukar Suara Dengan Sembako
Di hadapan ratusan civitas akademika UMM, Zulkifli Hasan mengatakan bangsa Indonesia adalah bangsa yang beragam
Penulis: Hendra Gunawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Selama sehari, dengan didampingi oleh Sesjen MPR Ma'ruf Cahyono, Ketua MPR Zulkifli Hasan melakukan Sosialisasi Empat Pilar di Temanggung dan Magelang, Jawa Tengah, 19 Februari 2017. Di Magelang, Zulkifli Hasan memberi sosialisasi di Universitas Muhammadiyah Magelang (UMM).
Di hadapan ratusan civitas akademika UMM, Zulkifli Hasan mengatakan bangsa Indonesia adalah bangsa yang beragam. "Sebagai bangsa yang beragam jangan disamakan," ujarnya. "Kalau kita sama maka itu bukan Indonesia," tambahnya.
Sebagai bangsa yang beragam maka bangsa ini menurut Zulkifli Hasan terdiri dari berbagai bahasa, agama, budaya, dan suku. Menurutnya, masing-masing pihak boleh meninggikan perbedaan itu. Boleh mempromosikan budaya dan bahasanya. Meski demikian ditegaskan, semua harus saling menghormati. "Perbedaan dijamin tetapi harus saling menghargai," paparnya.
Lebih lanjut dikatakan, meski orang mempunyai latar belakang yang berbeda namun semua mempunyai hak yang sama. "Kita mempunyai pilihan berbeda dalam pemilu juga sah," tegasnya. Bangsa ini telah sepakat memilih sistem demokrasi Pancasila. Dalam sistem ini, rakyat yang mempunyai kedaulatan. "Yang memilih presiden dan kepala daerah adalah rakyat," ujarnya.
Untuk itu Zulkifli Hasan menegaskan jangan sampai suara kita ditukar dengan sembako, sarung, dan lain sebagainya. "Jangan ditukar suara dengan murah," ujarnya. "Jangan pilih pemimpin yang berpihak pada pemilik modal. Pilih pemimpin yang berpihak pada rakyat," tegasnya.