TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya, Polda Jawa Barat, Pasukan Pengamanan Presiden, dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berkoordinasi untuk memberikan pengamanan terhadap Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz al Saud.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, pihaknya tengah membuat rencana pengamanan.

Tentunya berkoordinasi dengan Polda Jawa Barat, Paspampres, dan Pemprov DKI.

"Kita koordinasi dengan Paspampres dan Pemprov DKI," ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Jumat (24/2/2017).

Rencananya, setelah tiba di Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma, Salman langsung menuju ke Istana Bogor.

"Dari Halim kita lakukan pengamanan, baik lokasi mau pun rute sampai Bogor. Baik lalu lintas, maupun dari pihak Sabhara dan anggota lain kita turunkan," ujar Argo.

Karenanya Polda Metro Jaya akan berkoordinasi dengan Polda Jawa Barat.

"Untuk pengamanan di sana. Dan sekembalinya dari Bogor ke Jakarta kembali," ujar Argo.

Argo belum bisa menyebutkan berapa jumlah personel yang akan diturunkan untuk pengamanan Salman.

Menurutnya, akan disesuaikan dengan kondisi di lapangan. Berapa jumlah delegasi yang ikut dari Halim ke Istana Bogor.

"Delegasi yang dibawa banyak. Ada beberapa yang dibawa ke sini. Kita akan lihat jadwal kedatangannya. Kan' ada yang sebagai LO, atau sebagai yang datang duluan. Kita atur jangan sampai membuat kemacetan. Nanti kita atur sampai hotel," ujar Argo.