Soal Titiek Soeharto, Golkar Tepis Isu Perpecahan di Internal Soal Dukungan Dalam Pilkada DKI
"Terkait arahan Sekjen DPP Partai Golkar Idrus Marham, menyatakan Partai Golkar masih kompak dan solid,"
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Adi Suhendi

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Golkar menepis isu perpecahan di internal partai menyusul informasi Siti Hediyati Hariyadi atau Titiek Soeharto mendukung pasangan calon Anies-Sandi.
Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadizly mengungkapkan Partai Golkar tetap solid mendukung pasangan calon Ahok-Djarot pada Pilkada DKI putaran kedua.
Baca: Bertemu Anies-Sandi, Titiek Soeharto: Saya Lebih Takut Sama Tuhan Daripada Partai
"Terkait arahan Sekjen DPP Partai Golkar Idrus Marham, menyatakan Partai Golkar masih kompak dan solid," ujar Ace di DPD Partai Golkar, Jakarta, Jumat (24/2/2017).
Baca: Ini Reaksi Golkar Dengar Titiek Soeharto Dukung Anies-Sandi
Golkar akan konsisten mendukung dan memenangkan Ahok-Djarot dalam Pilkada DKI.
"Selalu konsisten dalam memenangkan dan mendukung pasangan ahok dan djarot sebagai cagub dan cawagub yang didukung Partai Golkar," katanya.
Partai Golkar juga akan bekerja keras memenangkan Ahok-Djarot dalam pemungutan suara di putaran kedua yang akan dilaksanakan 19 April 2017.
Baca: Bertemu Anies-Sandi, Titiek Soeharto: Kebetulan Anak Jadi Timses
"Semua potensi yang dimiliki Partai Golkar untuk memenangkan Ahok-Djarot," kata Ace.
Dengan demikian, Ace menegaskan partai telah mewajibkan seluruh kader yang ada untuk mengamankan kebijakan yang telah dibuat.
"Maka, kader Partai Golkar wajib mengamankan kebijakan partai tanpa dari manapun dia berasal," ucap Ace.