Ketua DPR RI Kutuk Aksi Teror London
Ketua DPR Setya Novanto mengutuk aksi teror dikawasan padat wisatawan Jembatan Westminster yang berada pusat kota London.
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Sugiyarto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPR Setya Novanto mengutuk aksi teror dikawasan padat wisatawan Jembatan Westminster yang berada pusat kota London.
Data sementara tercatat telah menewaskan empat orang warga dan melukai sedikitnya 40 orang lainnya.
"Dari informasi yang saya terima, pelaku yang diduga berasal dari kelompok radikal melakukan aksi teror dengan menabrak para pejalan kaki dengan sebuah mobil lalu menabrakan diri ke pagar komplek Gedung Parlemen Inggris, lalu menikam seorang petugas kepolisian yang bertugas di sekitar lokasi," kata Novanto dalam keterangan pers, Jumat (23/3/2017).
Novanto sangat mengecam aksi-aksi biadab. Aksi teror yang tergolong sadis ini, kata Novanto, tentu merupakan tindakan yang diluar akal sehat dan sangat jauh dari nilai-nilai keagamaan.
Sehingga Novanto meminta agar peristiwa ini tidak dikaitkan dengan sentimen keagamaan.
"Sentimen keagamaan yang seharusnya mengarahkan pada kehidupan yang Damai dan harmonis, sesuai dengan prinsip dan nilai keagamaan yang senantiasa menjadikan kedamaian sebagai tujuan bersama," kata Ketua Umum Golkar itu.
Novanto menilai aksi terorisme tersebut adalah ulah segelintir orang-orang yang tidak bertanggung jawab, yang memiliki faham dan pemikiran radikal yang jauh dari nilai-nilai agama, namun selalu mengkait-kaitkannya.
"Sekali lagi tidak ada agama yang mengajarkan cara atau aksi-aksi sadis seperti ini," kata Novanto.
Novanto mengatakan aksi terorisme yang terjadi di London adalah bentuk teror yang sebenarnya ditujukan kepada seluruh masyarakat dunia.
Masyarakat dunia, kata Novanto, tentu mengecam perbuatan keji ini karena apa pun alasannya, kekerasan bukanlah solusi penyelesaian masalah.
"Serangan di London ini membuktikan bahwasanya mereka ada, sehingga atas dasar itulah saya dan kita semua sepatutnya mendukung upaya aparat internasional memerangi terorisme, dan untuk melakukan ini tentu diperlukan usaha ekstra dan dukungan kita semua," kata Novanto.
Paska serangan ini, Novanto menghimbau agar warga negara indonesia khususnya yang berada disekita lokasi untuk tidak panik apalagi terpancing dengan peristiwa ini.
"Saya berharap pihak Kedutaan kita disana untuk mendata seluruh WNI dan memberikan arahan serta perlindungan kepada seluruh WNI di sana."
"Sebagai Pimpinan DPR RI, Saya sudah tentu berharap peristiwa memilukan ini tidak terjadi lagi di masa datang," kata Novanto.