Din Syamsuddin: Presiden Jokowi Harus Ambil Hikmah dari Pilkada DKI, Apa Maksudnya?
"Setiap kejadian pasti ada hikmahnya dan harus ada agenda lain ke depan yang bisa menyatukan kita"
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsuddin meminta kepada Presiden Joko Widodo untuk mengambil hikmah dari Pilkada DKI Jakarta.
Hal itu menyusul dari adanya polarisasi masyarakat yang terjadi selama masa tahapan kampanye Pilkada DKI Jakarta.
"Ini semua kita, saya bilang kepada Bapak Presiden untuk mengambil hikmahnya. Setiap kejadian pasti ada hikmahnya dan harus ada agenda lain ke depan yang bisa menyatukan kita," jelasnya saat ditemui di Kantor PP Muhammadiyah, Jakarta, Kamis (21/4/2017)
Din menambahkan, apa yang sudah terjadi, menguras energi sangat besar bagi semua pihak, terutama kepada mereka yang sangat fanatik dengan pilihannya.
Baca: JK: Media Asing Tak Adil Beritakan Kemenangan Anies-Sandi
Namun begitu, dia mengapresiasi penyelenggaraan pilkada sudah berjalan sangat baik dan lancar serta tidak menimbulkan hal-hal yang dapat meresahkan masyarakat.
"Alhamdulillah bangsa Indonesia bisa melewati ini dengan baik dan mudah-mudahan tidak ada apa-apa sampai nanti dilantik," kata dia.
