Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bertarung dengan Ridwan Kamil, Bupati Tasikmalaya Siap Maju di Pilkada Jabar

"Ada kader kita Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum. Nanti kalau bagus surveinya bisa jadi dicalonkan."

Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Bertarung dengan Ridwan Kamil, Bupati Tasikmalaya Siap Maju di Pilkada Jabar
KOMPAS IMAGES
Uu Ruzhanul Ulum 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pilkada Jawa Barat kini makin terlihat peta kontestasinya. Setelah Partai Nasdem memastikan mengusung Ridwan Kamil, Walikota Bandung sebagai calon gubernur Jawa Barat di Pilkada nanti, kini giliran Partai Persatuan Pembangunan.

Partai dari kubu Romahurmuziy ini menyiapkan Bupati Tasikmalaya, Uu Ruzhanul Ulum, maju sebagai calon gubernur di Pilkada Jawa Barat 2018.

Wakil Sekretaris Jenderal PPP Achmad Baidowi mengatakan, Ruzhanul telah dipersilahkan untuk mensosialisasikan dirinya di wilayah Jawa Barat.

Tapi, PPP dipastikan harus berkoalisi dengan partai politik lain untuk mengusung calon gubernur dan wakil gubernur Pilkada Jawa Barat.

"Ada kader kita Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum. Nanti kalau bagus surveinya bisa jadi dicalonkan," ujar Baidowi di Kantor DPP PPP, Jalan Tebet Barat IX, Jakarta Selatan, Minggu (21/5/2017).

Baidowi meminta Ruzhanul dapat bergerak cepat memperkenalkan diri ke masyarakat Jawa Barat. Sehingga bisa meningkatkan popularitas di masyarakat.

Berita Rekomendasi

"Silahkan sosialisasi. Saat ini beliau berikhtiar. Silahkan kami beri waktu," jelas dia.

Jika kurang memenuhi target, maka dapat menjadi pasangan dari calon koalisi yang nantinya dibentuk.

"Kalau menduduki mentok di dua (cawagub) ya kita carikan pasangannya," ujar Baidowi.

Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP PPP Fadli Nurizal menambahkan bahwa pihaknya tentu akan mendengarkan masukan dari tubuh internal partai yang berada di sejumlah daerah.

Nanti setelah proses penyeleksian dari Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) atau cabang selesai, maka silahkan dimajukan ke DPP untuk ditindaklanjuti.

"Kalau persiapan mereka internal sudah menyampaikan visi misinya, lalu setelah itu ke DPP. DPP tidak mencampuri sampai mereka menyampaikan laporan," kata Fadly.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas