Laporan wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Harian DPP Partai Golkar, Nurdin Halid mengaku siap ditugaskan maju sebagai calon gubernur Sulawesi Selatan.

Mantan Ketua Umum PSSI ini mengaku diminta partai berlambang pohon beringin untuk pulang membangun kampung halamannya.

"Saya ditugaskan partai untuk pulang kampung, artinya bahwa banyak tantangan yang dihadapi provinsi mulai dari pembangunan di kampung yang sangat tertinggal," katanya usai acara buka puasa di kediamannya di Komplek Rafles Hils, Cibubur, Jakarta Timur, Sabtu (3/6/2017).

Nurdin mengaku sudah memiliki calon wakil yang telah disiapkan partai.

Menurutnya, meski jumlah suara golkar dalam pemilihan telah memenuhi syarat,

Namun pihaknya tetap melakukan komunikasi politik.

Dimana pembicaraan itu sudah dilakukan  dengan partai Demokrat, Gerindra, PKS, PPP, PKB, PBB, PKPI.

"Komunikasi itu sangat diperlukan untuk membangun masa depan wilayah Sulawesi Selatan," katanya.

Sementara itu, Sekjen DPP Partai Golkar Idrus Marham mengatakan, Nurdin Halid dinilai cocok memimpin di Sulawesi Selatan.

"Apalagi beliau juga putra daerah dan telah memperkokoh diri sebagai tokoh nasional dan internasional," katanya.

Idrus menyebutkan, dengan pengalamannya seketika memimpin PSSI dan koperasi Asia Afrika, dinilai prestasi yang cukup sebagai bekalnya.

Karena itu, kita tugaskan Nurdin Halid untuk maju sebagai gubernur Sulsel di pilkada 2018 mendatang.

"Dari pengalaman yang dimilikinya, bisa didedikasikan di kampung halamannya, untuk kepentingan masyarakat. Karena disana juga banyak potensi yang banyak belum di maksimalkan," ungkapnya.

Dengan bermodal semua itu, kata Idrus, ia meminta kepada seluruh kader Partai Golkar untuk terus komitmen, dan bekerja memenangkan Nurdin Halid dalam kontestasi Pilkada yang akan datang.

"Dengan tekad agar berhasil, sehingga pada Pilkada 2018, pasangan Nurdin Halid dapat memenangkan Pilkada Provinsi Sulawesi Selatan," kata Idrus.