Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Aktivis Anti Korupsi Minta Pansus Angket KPK Dibatalkan

Donal mengutip pernyataan Pansus yang melihat adanya ketidakharmonisan di internal KPK.

Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Aktivis Anti Korupsi Minta Pansus Angket KPK Dibatalkan
Ferdinand Waskita/Tribunnews.com
Demo tolak hak angket KPK 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Belasan aktivis yang tergabung dalam Aliansi Anak Muda Antikorupsi menggelar aksi unjuk rasa di depan Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (16/6/2017).

Mereka membentangkan spanduk besar yang hampir menutupi salah satu gerbang Kompleks Parlemen.

Spanduk berwarna coklat itu bertuliskan Serigala Berbulu Domba, Akal-akalan Dewan Terhormat dan Siasat Sesat Parlemen.

Mereka menentang pembentukan Pansus Angket KPK.

"Kami menuntut DPR menghentikan dan membatalkan proses penggunaan hak angket untuk KPK yang cacat sejak awal," kata Aktivis ICW Donal Fariz di depan Gedung DPR, Jakarta, Jumat (16/6/2017).

Donal mengingatkan hak angket DPR dapat dibentuk dengan alasan kebijakan pemerintah yang bertentangan Undang-undang dan berdampak luas bagi masyarakat.

"Problemnya, anggota DPR dan anggota Pansus tidak menjelaskan UU yang dilanggar KPK," kata Donal.

Berita Rekomendasi

Donal mengutip pernyataan Pansus yang melihat adanya ketidakharmonisan di internal KPK.

Tetapi hal tersebut baru sebatas gosip serta tidak ada UU yang dilanggar KPK.

"Hasil audit BPK terhadap KPK, WTP (Wajar Tanpa Pengecualian)," kata Donal.

Donal juga mempertanyakan kegiatan Pansus Angket KPK yang akan menggelar roadshow ke sejumlah universitas dan media.

"Apa mau kampanye, nyari bukti ya mereka muter, angket ini kehilangan legitimasi hukum di mata publik,"kata Donal.

Donal menuntuk DPR untuk mendengarkan kepentingan publik diatas kepentingan pribadi. Ia juga mendesak fraksi-fraksi menolak perwakilannya di Pansus Hak Angket DPR.

"Mau memanggil Miryam, ini kalau diajukan mereka sama saja contemp of court karena sebentar lagi mau disidang, rekaman itu akan dibongkar KPK," kata Donal.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas