TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  - Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian, Jumat (30/6/2017) malam mengecek langsung lokasi penusukan pria tidak dikenal terhadap ‎anggota Brimob di Masjid Falatehan yang ada di dekat Lapangan Bhayangkara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Lokasi penusukan ini tak jauh dari Markas Besar Polri.

Karo Penmas Mabes Polri, Brigjen Rikwanto mengatakan ‎usai mengecek lokasi, Kapolri akan langsung memberikan keterangan pers pada awak media.

Sementara itu di lokasi kejadian masih steril dan dijaga ketat oleh anggota Brimob bersenjata lengkap.

Baca: BREAKING NEWS: Polisi Diserang di Dekat Mabes Polri, Brimob Bersenjata Diturunkan

Baik awak media maupun masyarakat tidak diperbolehkan mendekat ke lokasi kejadian.

Tampak satu unit ambulance masuk ke lokasi untuk mengangkut jenazah pelaku.

Sementara itu, dua korban yang adalah anggota Brimob sudah dibawa ke rumah sakit terdekat menggunakan sepeda motor untuk mendapatkan perawatan.

Sebelumnya, seorang ‎saksi mata bernama Andrian mengatakan, kejadian bermula saat pelaku yang berjumlah satu orang ikut salat Isya berjamaah kebetulan di sana ada sejumlah anggota Brimob yang juga salat.

"Setelah salat, pelaku langsung menusuk anggota Brimob menggunakan pisau. Korban (anggota Brimob) sekarat dan dibawa ke rumah sakit," ungkap Andrian di lokasi kejadian.

Melihat peristiwa itu, anggota Brimob yang lain panik lalu keluar untuk mengambil senjata. Saat diminta menyerah, pelaku malah melawan.
‎
"Awalnya tiga kali tembakan peringatan, tapi tidak diindahkan dan langsung ditembak dua kali. Tembakan kedua pelaku langsung roboh sambung Andrian.