Inilah Kondisi Terakhir Dua Polisi yang Jadi Korban Penikaman
"Tidak terlalu serius lukanya karena memang yang kena mungkin bukan leher. Karena anggota mengelak, kenanya di pipi," ucap Iriawan.
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kondisi dua polisi yang menjadi korban penusukan di depan Masjid Jalan Falatehan sudah stabil setelah sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Jalarta Selatan, Jumat (30/6/2017) malam.
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Mochamad Iriawan mengatakan, kedua korban kini dipindahkan ke RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Dua-duanya dalam keadaan sadar stabil sehingga kita memutuskan dibawa ke sana (RS Polri) untuk dilakukan tindakan medis lainnya," kata Iriawan di RSPP sekitar pukul 22.40 WIB.
AKP Dede Suhatmi dan Briptu Syaiful Bachtiar mengalami luka pada bagian wajah akibat sabetan senjata tajam yang digunakan pelaku.
Iriawan menyebutkan, pelaku sebenarnya akan menyerang bagian leher korban.
"Tidak terlalu serius lukanya karena memang yang kena mungkin bukan leher. Karena anggota mengelak, kenanya di pipi," ucap Iriawan.
Dede dan Syaiful dipindahkan dari RSPP pada sekitar pukul 22.30 WIB dengan menggunakan dua ambulans kepolisian.
Menurut Iriawan, dokter di RSPP sudah mengizinkan pemindahan perawatan kedua korban.
"Yang jelas RS Polri sudah bisa menangani. Artinya siap untuk melakukan tindakan medis berikutnya. Kedua, keamanan. Tentunya lebih mudah bagi kita melakukan pengamanan," ujar Iriawan.
Peristiwa itu terjadi di depan Masjid Falatehan, Jakarta Selatan sekitar pukul 19.40 WIB. Lokasi kejadian tidak jauh dari Markas Besar Polri.
Personel Polri lainnya yang melihat kejadian itu langsung melepaskan tembakan. Pelaku yang mengenakan baju biru dan celana jins tewas di tempat kejadian.
Berita ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Kondisi Dua Polisi Korban Penikaman Sudah Stabil