Laporan wartawan Tribunnews.com, aAbdul Qodir

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bom panci hasil rakitan Agus Wiguna (21) meledak sebelum waktunya, di dalam kamar kontrakannya, Buahbatu, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (8/7/2017) sore.

Padahal, semula ia berencana menyiapkan beberapa bom panci berisi paku-paku untuk serangan di tiga titik di Kota Bandung, mulai kafe hingga rumah ibadah.

Demikian disampaikan Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Yusri Yunus, dalam keterangan tertulis, Sabtu (8/7/2017) malam.

Menurut Yusri, dari interogasi awal, Agus Wiguna mengaku merencanakan serangan dengan bom panci ke kafe Bali di Jalan Braga, rumah makan celengan di Astana Anyar, dan gereja di Buahbatu.

Baca: Pelaku Bom Panci Beli Panci Presto di Daerah Caringin Bandung

Adapun rencana serangan bom panci ke Kafe Bali akan dilaksanakan Jumat, 16 Juli 2017, malam hari.

"Terduga rencana berangkat ke TKP peledakan menggunakan angkot dengan bom rakitan dimasukan ke dalam rangsel," kata Yusri.

Rencananya di lokas pelaku akan menyimpan ransel setelah melihat situasi dan kondisi sepi.

Baca: Pelaku Sedang Jualan Bakso Saat Bom Panci Meledak di Kamar Kontrakannya

"Selanjutnya bom tersebut akan di letakkan di tong sampah sekitar kafe dengan alat pemicu menggunakan benang dibentangkan yang bertujuan apabila benang tersebut tersandung kaki bom tersebut akan meledak," sambungnya.

Diberitakan, petugas berhasil mengamankan Agus Wiguna selaku terduga perakit bom yang meledak di dalam kamar kontrakan, di Kampung Kubang Bereum RT 7 RW 11 Kelurahan Sekejati, Kecamatan Buah Batu, pada Sabtu sore.

Diketahui, Agus sedang berjualan bakso di wilayah Cidurian pada saat bom panci rakitannya meledak di dalam kamar kontrakannya.