Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

HTI: Jokowi Dicitrakan Ndeso dan Sederhana tapi Sebenarnya Sangat Kejam

Juru bicara Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), Ismail Yusanto, menilai pemerintah Joko Widodo telah melakukan perbuatan sewenang-wenang

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in HTI: Jokowi Dicitrakan Ndeso dan Sederhana tapi Sebenarnya Sangat Kejam
Tribunnews.com/Wahyu Aji
Juru Bicara HTI Muhammad Ismail Yusanto di Kantor DPP HTI, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (12/7/2017) malam. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru bicara Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), Ismail Yusanto, menilai pemerintah Joko Widodo telah melakukan perbuatan sewenang-wenang dengan membubarkan ormasnya.

Menurut Yusanto, kebijakan Jokowi jauh dari citra yang selama ini dilihat oleh masyarakat. Dirinya menilai Jokowi sangat kejam dengan melakukan pembubaran tersebut.

"Dengan pemimpin yang dicitrakan lugu, sederhana bahkan ndeso. Tapi ternyata sangat kejam," ujar Yusanto kepada wartawan di Kantor HTI, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (19/7/2017).

Yusanto bahkan menilai pemerintahan sebelumnya di bawah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) lebih baik dibanding Jokowi.

"Saya kira begitu faktanya bahwa pemimpin dari kalangan militer yang biasanya amsumsikan dengan represifme ternyata jauh lebih baik," tambah Yusanto.

Seperti diketahui, HTI resmi dibubarkan oleh pemerintah. HTI yang tercatat di Kemenkumhan No AHU-00282.60.10.2014 itu dicabut pada Rabu (19/7/2017).

Berita Rekomendasi

Dirjen Administrasi Hukum Umum Kemenkumham, Freddy Harris menjelaskan bahwa pemerintah memiliki kewenangan legal administratif dalam aturan pengesahan dan perkumpulan, begitu juga untuk mencabut administrasi ormas.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas