Diplomasi Nasi Goreng 'Sri Hartini' Ala SBY di Pertemuan dengan Prabowo di Cikeas
Sembari menikmati nasi goreng yang tersaji, SBY dan Prabowo tampak sesekali berbincang santai.
Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - "Diplomasi nasi goreng," kata Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan menyebut pertemuan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan Prabowo Subianto.
Ya, kedua tokoh bangsa itu memulai pertemuan Kamis (27/7/2017) malam dengan menyantap nasi goreng.
Ketua Umum Partai Demokrat dan Ketua Umum Partai Gerindra itu duduk satu meja untuk menikmati satu piring nasi goreng.
Di meja berbentuk bulat itu turut menemani SBY Sekjen Demokrat Hinca Panjaitan dan Wakil Ketua Umum Syarief Hasan.
Sementara Prabowo ditemani Sekjen Gerindra Ahmad Muzani dan Wakil Ketua Umum Fadli Zon.
Sembari menikmati nasi goreng yang tersaji, SBY dan Prabowo tampak sesekali berbincang santai.
Para pengurus Demokrat dan Gerindra pun terlihat mencermati dialog yang dilakukan oleh SBY dan Prabowo.
SBY sendiri sengaja memesan nasi goreng langganannya untuk disajikan kepada Prabowo malam ini.
Dalam pertemuan tersebut, memang tampak dua buah gerobak nasi goreng yang telah stand by sebelum dimulainya acara malam ini.
Satu diantara dua gerobak nasi goreng tersebut adalah milik Sri Hartini (37).
Sri Hartini merupakan penjual nasi goreng yang biasa lewat di depan kediaman SBY.
SBY pun ternyata sudah lama menjadi langganan Sri Hartini bahkan saat masih menjabat sebagai orang nomor satu di Indonesia itu.
"(SBY) langganan dari 2009. Dari bapak menjabat sampai sekarang," ujar Hartini.
Hartini mengaku sudah dipesan sebanyak 80 porsi nasi goreng untuk disajikan dalam pertemuan malam ini.
"Nasi goreng tidak dihitung per porsi, tapi borongan. Rp 1 juta dibayar semuanya," ujar Sri Hartini.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.