Tanggapi Pertemuan SBY-Prabowo, Ucapan Jokowi Jadi Boomerang
Pertemuan dua tokoh politik besar di Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Prabowo Subianto mencuri perhatian publik, hingga Presiden Joko Wid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pertemuan dua tokoh politik besar di Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Prabowo Subianto mencuri perhatian publik, hingga Presiden Joko Widodo juga ikut mengomentari pertemuan tersebut.
Satu hal yang digaris bawahi Jokowi sehingga ia harus angkat bicara.
Jokowi menegaskan bahwa tidak ada yang namanya kekuasaan absolut atau kekuasaan mutlak, seperti yang dinilai dua tokoh besar SBY-Prabowo.
Lanjut Jokowi, ada banyak pengawas pemerintah yang datangnya dari mana-mana, misalnya media, LSM, DPR bahkan rakyat langsung bisa ikut mengawasi.Ia juga mengatakan sebagai bangsa Indonesia sesuai dengan pancasila, pemerintah menyelesaikan perbedaan dan masalah dengan musyawarah.
"Sabagai bangsa, kita sudah sepakat secara demokratis untuk menyelesaikan setiap perbedaan dan permasalahan dengan musyawarah dan mufakat," paparnya di hadapan awak media.
Tak Disangka, Ternyata Dari Aktivitas Sehari-hari Ini Bisa Membahayakan Tulang Belakang https://t.co/nz0pxvnODf via @tribunnews
— TRIBUNnews.com (@tribunnews) July 30, 2017
Pernyataan Jokowi itu pun diunggah akun Twitter @setkabgoid pada 28 Juli 2017.
Sayangnya dari pernyataan Jokowi soal pernyelesaian masalah dengan musyawarah dan mufakat, justru menimbulkan komentar-komentar netizen bernada mengkritik.
Mereka mengungkap apa yang disampaikan Jokowi tidak selaras dengan kondisi sesungguhnya.
"Yaelah anda klo ngomong itu cobalah selaraskan dengan perbuatan pak joki. Musyawarah & mufakat itu bukan main bubarkan secara sewenang2!" tulis akun dengan nama @rior_13033.
"Faktanya tdk sperti itu bapak presiden yg terhormat?!? Musyawarahnya dimana pak?!? Apa rakyat dianggap buta, tuli & goblok ya pak?!? Miris," tulis @MarkAlaydrus.
Akun @anggayuda_rpn juga bertanya musyawarah dengan siapa hingga ada keputusan yang tiba-tiba diumumkan begitu saja oleh pemerintah.
"Mufakat dgn siapa..musyawarah dgn siapa pak..?" komentarnya.
Netizen lain juga mengungkapkan bentuk-bentuk ketidak selarasan ucapan Jokowi.
@Paggaru: "Perpu bukanlah bentuk mufakat kalau tdk salah pak."
@Die13180580: "Ngutang pake musaqarah g yah?"
@mrimam999: "Dana haji u infrastruktur juga hasil musyawarah mufakat dg pemilik individu dana ya pak?"
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.