Mahfudz Siddiq: DPR Tak Butuh Gedung Megah yang Penting Cukup
Mantan ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menegaskan jika DPR tak butuh gedung megah ataupun hebat.
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Komisi I DPR RI Mahfudz Siddiq hadir dalam sidang tahunan MPR/DPR/DPD di Gedung Nusantara, Jakarta, Rabu (16/8/2017).
Mantan ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menegaskan jika DPR tak butuh gedung megah ataupun hebat.
Baca: Parkiran Anggota Dewan Bak Show Room Mobil Mewah
"DPR itu nggak butuh gedung hebat dan megah. Yang terpenting cukup. Ada gedung tambahan baru. Sehingga sebagian anggota bisa pindah dari gedung nusantara I," ujar Mahfudz saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
Baca: Politikus PKS: Gedung Baru itu Kebutuhan Mendesak
Namun, ia tak menampik DPR memang membutuhkan gedung baru, meski keinginan tersebut menuai pro dan kontra di masyarakat.
Menurut Mahfudz sebagai anggota DPR, sebuah ruangan yang diisi 6 orang dirasa sangat sesak dan sempit.
Perlu ada perluasan ataupun gedung baru.
Baca: Politikus PAN: Kurang Pas DPR Bangun Apartemen
"Bagi kami anggota, paling penting adalah ruangan yang sudah sesak itu mendapat perluasan. Tapi kalau ada gedung baru, nggak apa-apa. Biar pindah sebagian anggota," ujar pria berusia 50 tahun itu.
Mahfudz mengaku tak tahu mengenai besar anggaran yang dibutuhkan.
Baca: Di Hadapan Anggota Dewan, Jokowi Pamerkan Keberhasilannya Dalam Tiga Tahun
Dirinya hanya berpesan jika pimpinan DPR harus mampu berkomunikasi baik dengan masyarakat.
"Pimpinan DPR harus bisa menjelaskan bagaimana, seperti apa, dan berapa anggaran yang dibutuhkan (untuk gedung) dan itu harus diperhitungkan baik-baik. Supaya opini masyarakat tidak negatif," katanya.