Malaysia Diminta Evaluasi Kualitas Wasit Sepak Takraw
Imam Nahrawi berharap, panitia SEA Games 2017 di Malaysia memperbaiki kualitas wasit untuk cabang olahraga sepak takraw.
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi berharap, panitia SEA Games 2017 di Malaysia memperbaiki kualitas wasit untuk cabang olahraga sepak takraw.
Pernyataan ini disampaikan Imam setelah kontingen takraw putri Indonesia merasa dicurangi dalam pertandingan final melawan Malaysia, Minggu (20/8/2017).
"Ada yang harus dibenahi dalam perwasitan SEA Games," ujar Imam, di Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Rabu (23/8/2017).
"Saya merekam, saya hadir di sana. Memang dari awal sudah ada itu intimidasi sistemik dari wasit. Belum apa-apa sudah foul dan protes kami tidak dihiraukan," lanjut dia.
Soal keputusan pelatih serta tim untuk walk out dari pertandingan, awalnya Imam tidak mengetahuinya.
Ia lalu bertanya kepada pelatih yang didampingi pimpinan Federasi Sepak Takraw Indonesia.
Imam mendapatkan jawaban yang cukup kuat sehingga akhirnya memutuskan walk out.
"Dia bilang kami sudah berulang-ulang protes seperti yang saya saksikan dari tribun, tapi tidak digubris dan (wasitnya) malah mengatakan, yang jadi wasit itu saya atau Anda. Ya bolehlah ingin menang, tapi caranya halus, karena kalau kasar kelihatan sekali," ujar Imam.
Segala keluh kesah tersebut, lanjut Imam, sudah disampaikan kepada panitia SEA Games. Mereka berjanji akan memperbaikinya.
Semua peristiwa menonjol di SEA Games yang terjadi pada kontingen Indonesia telah dilaporkan Menpora kepada Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Berita Ini Sudah Dipublikasikan di Kompas.com, dengan judul: Menpora Minta Malaysia Evaluasi Kualitas Wasit Sepak Takraw
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.