Laporan Wartawan Tribunnews.com,Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wendra Tandribali dari DKI Jakarta dan Scholastika Asyana dari Provinsi DIY Putri terpilih menjadi Duta ASEAN Muda Indonesia 2017, Selasa (29/8/2017), di Balai Sarbini, Jakarta Selatan.

Keduanya telah melewati serangkaian pemilihan Duta ASEAN Muda Indonesia 2017 dengan rentang usia 18-25 tahun.

Sejak awal April, proses pertama yang dilalui peserta adalah menulis dan mengirimkan esai 1000 kata tentang ASEAN bertema "Jika Aku Menjadi Sekretaris Jenderal ASEAN".

Selain menulis esai, peserta yang lolos ke 200 besar juga harus membuat video berdurasi 1-2 menit masih tentang ASEAN.

Baca: Pemilihan Duta ASEAN Muda Indonesia Diharapkan Menular Ke Negara Lain

Pada malam final, Selasa (29/8/2017), dari 50 peserta yang terpilih sebelumnya, disaring kembali menjadi 10 peserta terbaik.

Didapatkan lah peserta dari Bali, DKI Jakarta, Banten, Kepulauan Riau Putri, Maluku, Kepulauan Riau putra, Yogyakarta Putra, Yogyakarta Putri, Bangka Belitung, dan Riau.

Setelah menjawab pertanyaan dari juri yang berbeda-beda, 10 peserta tersebut kembali disaring menjadi 6 peserta, menjadi Yogyakarta Putri, Yogyakarta Putra, Bali, Banten, Riau, dan DKI Jakarta.

Pada tahapan ini keenam peserta mendapatkan pertanyaan yang sama yakni bagaimana menyikapi keberagaman yang ada di Asia Tenggara agar menjadi kekuatan bukan menjadi kelemahan di kawasan.

Dewan juri terdiri dari Jose Tavares (Dirjen Kerjasama ASEAN Kemlu), Wulan Tilaar (Chair Woman Martha Tilaar Group), Reza Rahadian (UNDP Indonesia SDGs Mover), Najwa Shihab (News Presenter) dan Tyovan Widagdo (CEO Bahaso, Forbes 30 Under 30).

Selama proses karantina 50 peserta dari 30 provinsi mendapatkan materi mengenai perkembangan kerja sama ASEAN, publicly speaking, kepempimpinan, kewirausahaan, dan beauty classical, serta kunjung ke kantor Martha Tilaar dan SCTV.