Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

ASEAN Dinilai Tak Berdaya dalam Kasus Rohingya

Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) diminta berperan aktif untuk mengatasi persoalan kasus Rohingya.

Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Ferdinand Waskita
zoom-in ASEAN Dinilai Tak Berdaya dalam Kasus Rohingya
Tribunnews.com / Dennis Destryawan
Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) diminta berperan aktif untuk mengatasi persoalan kasus Rohingya. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) diminta berperan aktif untuk mengatasi persoalan kasus Rohingya.

Direktur Eksekutif Centre for Strategic and International Studies (CSIS) Philips J Vermonte mengatakan, bahwa seharusnya ASEAN memberikan bantuan diplomasi sebagai persatuan bangsa-bangsa se-Asia Tenggara.

"ASEAN tidak punya skema khusus untuk memperhatikan wilayahnya khususnya di kasus Rohingya," ujar Philips di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (3/9/2017).

Philips menilai ASEAN tak memiliki gigi dalam kasus kejahatan manusia di Myanmar tersebut.

Padahal, ASEAN memiliki badan kelengkaoan yang menangani khusus soal kejahatan manusia di ASEAN.

"ASEAN terlihat tidak berdaya. Harusnya, ASEAN lebih melonggarkan peraturan yang ada antar lembaga dan bisa melakukan diplomasi," ujar Philips.

Sekretaris Dewan Nasional Setara Institute Romo Benny Susetyo meminta agar ASEAN bisa lebih bergerak membantu konflik etnis Rohingya di Mynmar.

Berita Rekomendasi

"Kita mengharapkan agar ASEAN lebih memperhatikan kasus ini. Termasuk, bisa membahas soal pemberian kewarganegaraan kepada pengungsi-pengungsi Rohingya," ujar Romo.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas