Massa MPNG Berunjuk Rasa di DPP Golkar Tuntut Pembaharuan Partai
Partai Golkar saat ini tampak dikelola dengan ugal-ugalan dan menjauhkan dari aspirasi rakyat Indonesia.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Massa yang mengatasnamakan diri Masyarakat Peduli Nasib Golkar (MPNG) menggelar unjuk rasa di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Rabu (6/9/2017).
Mereka menuntut agar elite Golkar segera cuci gudang. Mereka geram lantaran partai berambang pohon beringin itu belakangan seperti tempat berlindungnya koruptor.
"Kami prihatin menyaksikan perilaku politik elite Partai Golkar, yang menggambarkan sikap dan pemikiran yang jauh dari keinginan dan hati nurani rakyat Indonesia," kata Korlap aksi, Abdul Kar di Jakarta, Rabu (6/9/2017).
Partai, kata dia, sejatinya adalah lembaga untuk menyerap aspirasi, mengartikulasikan, mengagregasi kepentingan rakyat.
Partai juga berfungsi sebagai kontributor kepemimpinan nasional di semua level.
"Sayangnya, partai Golkar dijalankan oleh sekelompok gangster yang memperkosa partai demi keinginan dan birahi kekuasaan, tanpa mengindahkan kepatutan, kepantasan, moralitas, dan akal sehat publik," bebernya.
Partai Golkar, lanjut dia, saat ini tampak dikelola dengan ugal-ugalan dan menjauhkan dari aspirasi rakyat Indonesia.
Karena itu, Abdul mendesak agar elite Golkar segera memecat Setya Novanto dari Ketua Umum, pasca dirinya tersangkut kasus hukum di kasus E-KTP.
Berikut 5 tuntutan massa MPNG :
1. Partai Golkar harus menjadi kekuatan demokrasi, dan energi dlm pemberantasan korupsi. Bukan justru menjadi Bunker Koruptor.
2. DPP P Golkar dibawah kepemimpinan Novanto, Nurdin, Idrus telah menjerumuskan partai pada kehancuran. Trio Kwek Kwek ini harus disingkirkan dari partai Jika ingin melakukan pembaharuan.
3. Platform Partai Golkar masih dibutuhkan bangsa ini, tetapi partai ini harus memulai dengan tradisi baru, demokratis, bersih dan responsif terhadap aspirasi rakyat. Langkah pembaharuan tersebut tak akan terwujud jika Mereka selalu mendapatkan ruang dlm Partai Golkar. Tak ada pilihan bagi Golkar, selain mau melakukan pembaharuan atau melindungi Novanto, Idrus dan Nurdin.
4. Partai Golkar dibiayai APBN maka ia menjadi aset publik, bukan milik individu atau kelompok, apalagi dijalankan untuk melawan kepentingan negara dan aspirasi rakyat. P Golkar harus menyatu dengan denyut nadi perjuangan rakyat untuk mewujudkan Indonesia bersih.
5. Golkar Bersih harus dijalankan untuk Indonesia Bersih. Novanto, Nurdin dan Idrus adalah perwujudan kekuatan kontra Golkar Bersih dan Indonesia Bersih. Anasir ini harus disapu dari ruang politik Partai Golkar.
