Petinggi Gerindra Heran Wacana Pembubaran Kodim dan Koramil Jelang Peringatan G 30S/PK
Dia mengaku heran isu pembubaran Kodim dan Koramil berhembus jelang peringatan G 30 S/PKI.
Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, merebaknya tuntutan pembubaran Kodim dan Koramil akhir-akhir ini harus diwaspadai dan ditolak dengan tegas.
Dia mengaku heran isu pembubaran Kodim dan Koramil berhembus jelang peringatan G 30 S/PKI.
"Saya heran isu ini selalu muncul menjelang peringatan G 30 S/PKI yang jatuh pada tanggal 30 September setiap tahun," kata Dasco melalui pesan singkatnya, Sabtu (16/9/2017).
Dasco menilai, ide pembubaran Kodim dan Koramil sangat ahistoris. Perjalanan sejarah bangsa ini membuktikan bahwa kita bisa bertahan sebagai sebuah bangsa besar justru karena keberadaan dua institusi tersebut.
"Kodim dan Koramil harus dipertahankan karena itu konsep terbaik pertahanan yang kita miliki dan bahkan menjadi acuan negara-negara lain," tuturnya.
Di tengah kemajuan teknologi militer yang belum tentu bisa kita ikuti terus, menurut Dasco, konsep manunggalnya rakyat dan TNI memang pilihan yang terbaik dan itu hanya bisa diterapkan kalau kita masih punya Kodim dan Koramil. Apalagi jumlah penduduk kita adalah nomor empat terbesar di dunia.
"Terutama sejak reformasi 1998, ide pembubaran Kodim dan Koramil gencar dikemukakan, tapi hingga saat ini tidak pernah ada kajian ilmiah yang mendukungnya. Terus-terang saya khawatir dengan kadar nasionalisme orang-orang yang mengusulkan hal tersebut," tandasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.