Gelar Nobar Film G30S/PKI, Ketum PAN : Sudahlah Jangan Ada Dendam, Berbeda Pendapat Itu Hikmah
Dalam acara ini, dihadiri sejumlah petinggi dan tokoh PAN, serta para anggota DPRD II, DPRD I, DPR dari Partai Amanat Nasional.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) menggelar nonton bareng film G30S/PKI di sela acara Temu Legislatif PAN Tingkat Nasional di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara, Kamis (21/9/2017) malam.
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan mengatakan, pihaknya mendukung pemutaran film G30S/PKI sebagai pembelajaran seluruh anggota dan masyarakat akan sejarah Indonesia.
Baca: Amien Rais : Jangan Ada Diskriminasi Anak dan Cucu Anggota PKI
"Sudahlah jangan ada dendam lagi, berbeda pendapat itu hikmah, jangan kalau berbeda pendapat berkelahi, demokrasi itu bertengkar omongan, yang tidak boleh bertengkar fisik itu bahaya," tutur Zulkifli.
Zulkifli pun mendukung rencana pembaruan film tersebut yang disesuaikan dengan zaman saat ini agar tidak bosan dan akhirnya anak-anak muda mengetahui sejarah Indonesia secara jelas.
Baca: Putra Jenderal Ahmad Yani: Saya yang Saksikan Langsung Bapak Ditembak, Diseret, Dibawa Pergi
"Dulukan disuruh nonton film 4 jam diterima, kalau anak sekarang mana bisa, jadi 20 menit, 30 menit, atau seperti di bioskop 1,5 jam (durasi filmnya)," paparnya.
Dalam acara ini, dihadiri sejumlah petinggi dan tokoh PAN, serta para anggota DPRD II, DPRD I, DPR dari Partai Amanat Nasional.