Dibisiki Hati-hati Ada Ular, Jokowi: Ular Mana yang Mau Sama Orang Kurus?
Saat Asyik mengobrol, tiba-tiba salah satu anggota Pasmpares mengingatkan presiden tentang bahaya ular.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, BANYUASIN - Untuk pertama kalinya, Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) Sumatera Selatan (Sumsel).
Tak hanya memberikan kesan membahagikan bagi warga lokal di sana.
Namun juga menyimpan beberapa momen unik .
Terutama saat akan meresmikan program perencanaan peremajaan kebun kepala sawit di Indonesia.
Presiden Joko Widodo yang langsung terjun ke dalam kebun kepala sawit.
Ditemani oleh beberapa menteri dan Gubernur Sumsel Alex Noerdin serta Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin.
Saat Asyik mengobrol, tiba-tiba salah satu anggota Pasmpares mengingatkan presiden tentang bahaya ular.
Baca: Dari Sumatra, Presiden Jokowi Awali Peremajaan Sawit
Pasalnya di kebun sawit kerap ada ular berbisa.
Namun jawaban Presiden malah sontak bikin orang di sekitarnya tertawa.
" Ular Mana yang mau sama orang kurus?" tutur Presiden.
Tak hanya itu, Presiden Jokowi Widodo juga sempat berbincang dengan para petani dilokasi peresmian.
"Itu semangat sekali. Kalau maju belum tentu dapat sepeda," celoteh Presiden Joko Widodo saat meminta perwakilan petani untuk berdialog di atas panggung.
Celotehan Joko Widodo yang kerap ceplas ceplos, membuat masyarakat langsung tertawa.
Bahkan mendengar tidak mendapat sepeda beberapa petani yang akan maju langsung mengurungkan niat.
"Itu semangat sekali mau maju, jangan lari-lari, tapi siapa yang maju nanti dapat sepeda," kata Jokowi.
"Ya jangan mau dibujuki Menteri meminta sepeda, yasudah kalau sudah duduk," kata dia.
Baca: Jokowi: Kalau Menterinya Enggak Capai Target, Awas!
Lantas hal itu membuat petani yang akan maju tiba-tiba tertawa.
Petani yang beruntung berdialog mengeluhkan permasalahan kelapa sawit adalah Sumitro dan Sutomo petani asal Bukit Jaya.
Mereka mengeluh karena satu hektare hanya bisa panen 1,5 ton dalam bentuk TBS.
Dalam dialog Jokowi juga meminta agar mengeluarkan unek-unek dan keluhan.
Sementara itu, menanggapi momen tersebut Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex Noerdin mengungkapkan jika hal tersebut adalah sisi humoris dari Presiden Joko Widodo.
Dimana Jokowi adalah sosok yang begitu peduli dengan rakyat terutama kalangan petani.
"Kedatangan Presiden suatu momen kesejahteraan petani Muba. Ini sejarah apalagi kedatangan Presiden yang peduli sekaligus memulai . Program pencanangan yang dimulai dari Muba untuk seluruh Indonesia," katanya.
Sebelumnya, presiden Jokowi datang dengan menumpang helikopter dari Bandara SMB II mendarat di landasan helikopter perkebunan.