Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kemlu Minta Keterangan AS Soal Panglima TNI Ditolak Memasuki Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Indonesia angkat bicara mengenai ditolaknya Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo memasuki Amerika Serikat.

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Ferdinand Waskita
zoom-in Kemlu Minta Keterangan AS Soal Panglima TNI Ditolak Memasuki Amerika Serikat
TRIBUNNEWS.COM/Kolonel Inf Bedali Harefa
Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dihadapan 4.500 Prajurit TNI AD, AL dan AU di Hanggar Lanud, Sri Mulyo Herlambang, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (17/10/2017). TRIBUNNEWS.COM/PUSPEN TNI/Kolonel Inf Bedali Harefa 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-- Kementerian Luar Negeri Indonesia angkat bicara mengenai ditolaknya Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo memasuki Amerika Serikat.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir mengatakan pihaknya telah mengirimkan nota diplomatik kepada Kedubes AS di Jakarta.

"Kemlu RI pagi ini juga kirim nota diplomatik ke Kedubes AS di Jakarta untuk meminta keterangan atau penjelasan terkait kejadian kemarin," kata Arrmanatha.

Baca: Sandiaga Uno: Tidak Ada Mobil Rombongan Pak Anies yang Ditilang di Bogor

Arrmanatha menuturkan Menteri Luar Negeri Retno L Marsudi telah berbicara dengan Dubes AS agar segera dapat memberi klarifikasi.

" Mengingat Dubes Amerika Serikat sedang tidak di Jakarta, Wakil Dubes AS juga telah dipanggil untuk ke Kemlu besok guna memberikan keterangan," ujar Arrmanatha melalui pesan singkatnya di Jakarta, Minggu (22/10/2017).

Diberitakan sebelumnya, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo ditolak masuk ke Amerika Serikat.

Berita Rekomendasi

Gatot Nurmantyo seharusnya terbang ke Amerika Serikat menggunakan maskapai penerbangan Emirates EK 0357 tanggal 21 Oktober 2017 untuk memenuhi undangan Panglima Angkatan Bersenjata Amerika Serikat Jenderal Joseph F Durford, Jr.

Baca: Muzani Ungkap Alasan Gerindra Tolak Densus Tipikor

Gatot Nurmantyo mengetahui ditolak masuk Amerika Serikat beberapa saat sebelum terbang di Bandara Internasional Soekarno-Hatta Cengkareng

Pemberitahuan penolakan disampaikan pihak maskapai Emirates atas permintaan otoritas keamanan dalam negeri Amerika Serikat

Kabar itu diterima Jenderal TNI Gatot Nurmantyo melalui pemberitahuan penolakan yang disampaikan pihak maskapai Emirates.

Maskapai ini sedianya akan membawa Gatot dan istri ke Amerika Serikat menghadiri sebuah acara konferensi memenuhi undangan Panglima Angkatan Bersenjata Amerika Serikat Jenderal Joseph F Durford, Jr. di Kota Washington, atas permintaan otoritas keamanan dalam negeri Amerika Serikat.

Seperti diketahui, Gatot Nurmantyo seharusnya terbang ke Amerika Serikat menggunakan maskapai penerbangan Emirates EK 0357, Sabtu (21/10/2017) sekitar pukul 17.00 WIB.

Ketika hal ini dikonfirmasikan, Kepala Pusat Penerangan TNI Mayjen Wuryanto membenarkan, seperti dikutip Kompas TV.

Gatot Nurmantyo dan istri sebelumnya sudah mengurus visa untuk keberangkatan tersebut.

Gatot Nurmantyo mengetahui ditolak masuk Amerika Serikat beberapa saat sebelum terbang di Bandara Internasional Soekarno-Hatta Cengkareng, Banten.

Panglima TNI sudah melaporkan insiden penolakan ini ke Presiden Joko Widodo, Menteri Luar Negeri Retno LP Masudi dan Menko Polhukam Wiranto.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas