Banyak Kader Golkar Terjerat Korupsi, Ridwan Kamil Tak Khawatir
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengaku tak khawatir dengan dukungan Partai Golkar dalam Pilgub Jawa Barat 2018.
Penulis: Wahyu Aji
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengaku tak khawatir dengan dukungan Partai Golkar dalam Pilgub Jawa Barat 2018.
Dirinya tak takut jika maraknya kasus korupsi yang menjerat kader Partai Golkar akan mempengaruhi pandangan calon pemilihnya di Jawa Barat.
"Kita melihat namanya masyarakat itu sudah cerdas, bisa memilah mana yang personal mana yg namanya institusi," kata Ridwan Kamil di DPP Golkar, Slipi, Jakarta, Kamis (9/11/2017).
Emil sapaanya yakin, bahwa masyarakat memilih sosok atau figur dalam pilkada. Bukan partai politik yang menusungnya.
"Bahwa pilkada itu kepada figur," katanya.
Menurutnya, sebelum mendapat dukungan Golkar, dirinya pun sudah pernah disebut akan membawa 'polemik Pilkada DKI Jakarta 2017' ke Jawa Barat lantaran mendapat dukungan Nasdem. Namun, menurutnya hal itu tidak terbukti.
Masyarakat Jawa Barat, katanya sudah cerdas dalam memilih pemimpin dan tidak akan terpancing isu-isu semacam itu.
Perihal kader terjerat korupsi pernah menyebabkan polemik internal di Partai Golkar. Terutama saat Ketua Umum Golkar Setya Novanto menjadi tersangka kasus korupsi E-KTP pada 17 Juli lalu.
Tim kajian politik dan hukum Golkar bahkan telah menyatakan bahwa kasus Novanto telah berdampak pada menurunnya elektabilitas Partai Golkar. Tim ini pun merekomendasikan agar Novanto dinonaktifkan.
Namun, Novanto tidak jadi dinonaktifkan lantaran menang dalam sidang Praperadilan melawan KPK terkait statusnya sebagai tersangka di PN Jaksel 29 Oktober lalu. Ia pun masih menjadi ketua umum sampai hari ini. Meskipun masih mendapat cekalan dari KPK.
Sebagai ketegasan dalam sikapnya ini, Emil justru yakin bahwa dirinya akan dapat membantu Golkar dalam memenangkan Pilkada di 16 Kabupaten dan Kota di Jawa Barat.
"Idealnya sinkronisasi dari provinsi sampai kota, maka saya berkewajiban menangkan 16 kota/kabupaten di Jawa Barat termasuk Bandung," kata Emil.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.